Klimakterium adalah masa peralihan yang dilalui oleh wanita dari fase akhir reproduksi sampai awal non reproduksi (FK-UI, 1999). Pada masa peralihan tersebut akan terjadi perubahan pada sistem hormonal yang mempengaruhi konstitusi fisik dan psikologis. Diantaranya adalah kecemasan. Tingkat kecemasan diduga terkait dengan berbagai faktor. Diantaranya faktor karakteristik; pendidikan, pekerjaan, penghasilan dan ganaauan vasomotor. Untuk membuktikan keterkaitan antara tingkat kecemasan dengan karakteristik dilakukan penelitian ini. Jenis penelitian adalah deskriptif yang bersifat cross sectional. Populasinya adalah wanita yang menghadapi masa klimakterium yang melakukan perawatan dan pengobatan di Poliklinik Menopause RSCM Jakarta. Sampel diambil secara convenience sampling. Jumlah sampel 25 orang. Data dikumpulkan dengan kuesioner. Hasil penelitian rnembuktikan bahwa gangguan jantung berdebar berhubungan dengan tingkat kecemasan (p=0,003). Sedangkan pendidikan, pekerjaan, penghasilan dan gangguan vasomotor yang berupa rasa panas di dada dan keringat berlebihan belum dapat dibuktikan keterkaitannya denaan tingkat kecemasan (p>0,05).