Kanker payudara adalah keganasan pada payudara dimana terjadi pertumbuhan sel-sel baru yang tidak terbatas, tidak ada koordinasi dengan jaringan di sekitarnya dan tidak berfungsi fisiologis. Di Indonesia kekerapan (prevalensi) kanker payudara cenderung meningkat jumlahnya mencapai 11, 6% dari seluruh keganasan. Kanker payudara tergolong keganasan yang dapal didiagnosis secara dini. Kira-kira 1/3 dari penyakit kanker payudara yang ditemukan sejak dini dapat disembuhkan.
Upaya deteksi dini kanker payudara yang murah dan mudah dilakukan adalah dengan melakukan SADARI. Wanita terutama disaat usia mulai 20 tahun harus dibekali pengetahuan tentang kanker payudara dan upaya deteksi dini dengan SADARI sebagai upaya menurunkan prevalensi kanker payudara khususnya di Indonesia.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan wanita mulai usia 20 tahun tentang kanker payudara dan hubungan dengan perilaku melakukan SADARI yang merupakan penelitian dengan desain korelasi uji hubungan yang membandingkan 2 kelompok data kategorik yang diuji dengan chi square. Sampel yang diambil sesuai kriteria inklusi yang telah ditetapkan.
Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang signitikan antara tingkat pengetahuan tentang kanker payudara dengan perilaku meiakukan SADARI (p value > 0,005). Dengan melihat hasil penelitian tersebut panting dilakukan pemberian informasi dan edukasi kepada wanita mulai usia 20 tahun sebagai upaya meningkatkan pengetahuan tentang kanker payudara dan prosedur melakukan SADARI agar dapat melalmlcan deteksi dini secara mandiri.