Rawat gabung adalah menempatkan ibu dan bayi dalam tempat yang sama, sehinga
mereka mengembangkan perawatan dasar. Banyak rumah sakit, rumah bersalin
belum melaksanakan program rawat gabung dengan berbagai alasan, sedangkan
melihat diri berbagai manfaatnya, rawat gabung sekarang ini menjadi tujuan
pemerintah. Persepsi ibu post partum tentang rawat gabung berhubungan dengan
pelaksanaan program rawat gabung., karena ibu post partum sebagai pengguna jasa
RS dan RB. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi ibu post partum
terhadap program mwat gabung. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif
sederhana. Pengambilan sampel dilakukan secara acak, tanggal 30 Desember 2002
sampai dengan tanggal 2 Januari 2003 di IRNA A Lt. II Kanan RSCM, diperoleh 30
responden ibu-ibu post partum. Analisa data menggunakan rumus statistik mean
(nilai rata-rata) dan standar defiasi. Hasil penelitian didapatkan mean sebesar 0,72
dan tandar deviasi sebesar 0,12, sehingga diperoleh kesimpulan bahwa 90 % ibu-ibu
post partum mempunyai persepsi yang positif terhadap program rawat gabung.