Penelitian ini bertujuan untuk dapat mengetahui sejauh mana persepsi klien kanker payudara setelah tindakan mastektomi. Penelitian ini menggunakan metode Deskriptif Sederhana dan dilakukan di Rumah Sakit Pusat Pertamina Jakarta (RSPP) dengan jumlah responden sebanyak 15 orang. Kepada responden diberikan kuisioner untuk dijawab dan setelah itu dianalisa oleh peneliti.
Hasil pengumpulan dan analisa data diperoleh bahwa Sebagian besar klien yaitu 86,6 % memiliki persepsi yang positif, dimana klien mampu beradaptasi terhadap perubahan untuk melanjutkan kehidupannya, Sedang 13,4 % responden memiliki persepsi negatif sehingga menunjukkan keputusasaan. Dari penelitian tersebut dapat terlihat bahwa klien kanker payudara dengan tindakan Mastektomi dapat mengalami persepsi positif dan persepsi negatif.