UI - Tesis Open :: Kembali

UI - Tesis Open :: Kembali

Pola Kekeringan Pertanian Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2007-2008

Maria Evy Trianasari; Djoko Harmantyo, supervisor (Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2009)

 Abstrak

Pemantauan kekeringan di lahan pertanian dalam skala luas dapat dilakukan real time dengan menggunakan teknologi satelit penginderaan jauh, salah satunya dengan menggunakan satelit Terra/Aqua MODIS (Moderate Resolution Imaging Spektroradiometer). NMDI (Normalized Multi-band drought index) adalah metode yang digunakan dalam penginderaan jauh satelit Terra/Aqua. NMDI dapat digunakan untuk mendeteksi pola spasial potensi tingkat kekeringan di lahan pertanian provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) selama periode tahun 2007-2008.
Pola spasial potensi tingkat kekeringan berdasarkan nilai NMDI di wilayah provinsi NTB menunjukkan bahwa potensi tingkat kekeringan rendah (NMDI > 0.70) terjadi di wilayah Pulau Lombok selama periode bulan Desember-April, sedangkan potensi tingkat kekeringan tinggi (NMDI < 0.64) terjadi di wilayah Pulau Sumbawa selama periode bulan Juni-Oktober.
Berdasarkan hasil analisis statistik hubungan pola spasial tingkat kekeringan (NMDI) dan curah hujan bulanan di wilayah NTB menunjukkan bahwa proses akan terjadinya kekeringan (Time lag) bervariasi selama tahun tersebut. Time lag akan terjadinya potensi tingkat kekeringan antara 1-2 bulan umumnya terjadi di wilayah Pulau Sumbawa, sedangkan untuk wilayah di Pulau Lombok mempunyai time lag akan terjadi kekeringan antara 2-3 bulan.

Monitoring of drought on agricultural land in large scale can be done real time by using satellite remote sensing technology, one of them by using the satellite Terra / Aqua MODIS (Moderate Resolution Imaging Spektroradiometer). NMDI (Normalized Multiband drought index) is a method used in remote sensing satellite Terra / Aqua. NMDI can be used to detect the level of spatial patterns of drought on agricultural land province of West Nusa Tenggara (NTB) during the period 2007-2008.
The Spatial patterns of drought based on the level of potential value in the province of West Nusa Tenggara NMDI showed that low levels of potential drought (NMDI> 0.70) occurred in the area of Lombok Island during the month of December to April period, While the potential for high levels of drought (NMDI < 0.64) occurred in the region of Sumbawa island in the period from June to October.
Be based on estimation algorithm at moderate resolution was developed base on relationship between Normalized Multi-band drought index (NMDI) and monthly rainfall in region province Nusa Tenggara Barat (NTB) shows the process of drought (Time lag) vary during the year. Potential time lag between 1-2 months of drought levels generally occur on the island of Sumbawa. While for the area in the island of Lombok has a lag occurs between 2-3 months of drought.

 File Digital: 1

 Kata Kunci

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tesis Open
No. Panggil : T29017
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Program Studi :
Penerbitan : Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2009
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan :
Tipe Konten :
Tipe Media :
Tipe Carrier :
Deskripsi Fisik : xv, 119 hlm. ill. ; 29 cm.
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T29017 15-22-72351555 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20277570
Cover