Hospitalisasi dapat menimbulkan kecemasan pada anak. Biblioterapi adalah pemanfaatan buku sebagai media terapi. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi pengaruh biblioterapi terhadap tingkat kecemasan anak usia sekolah yang menjalani hospitalisasi. Jenis penelitian kuasi eksperimen dengan sampel 30. Tehnik pengambilan sampel adalah purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukan rata-rata tingkat tingkat kecemasan anak yang mendapatkan bibliotarapi sebesar 29,27 dan rata-rata tingkat kecemasan anak yang tidak mendapatkan biblioterapi sebesar 36,07.
Hasil uji statistik menunjukan pengaruh biblioterapi terhadap penurunan tingkat kecemasan anak usia sekolah yang menjalani hospitaliasi. Tidak terdapat hubungan usia, jenis kelamin, pengalaman dirawat, lama rawat dan frekuensi membaca dengan tingkat kecemasan anak. Pemberian biblioterapi dapat diterapkan sebagai salah satu intervensi keperawatan untuk menurunkan kecemasan anak usia sekolah selama menjalani hospitalisasi.
Hospitalization can cause anxiety in children. Bibliotherapy is using the book as a medium of therapy. The purpose of this study was to identified the effect of bibliotherapy on anxiety levels school-age children who underwent hospitalization. This type of study was quasi-experimental with a sample of 30. Sampling technique was purposive sampling. The results of this study showed the average level of anxiety levels of children who got bibliothrapy is 29.27 and the average level of anxiety of children who did not get biblioterapi is 36,07. Statistical test results showed the influence of bibliotherapy on reducing anxiety levels school-age children who underwent hospitalization. There is no relationship of age, gender, experience, length of care and frequency of reading with a child's anxiety level. Giving biblioterapi can be applied as a nursing intervention to reduce anxiety during schoolage children hospitalization.