Aplikasi penginderaan jauh dalam bidang meteorologi dan klimatologi sangat membantu terutama dalam memperoleh informasi perkiraan curah hujan pada suatu wilayah, karena cakupan wilayahnya yang luas. Penelitian ini mengkaji mengenai pola curah hujan yang terjadi di Pulau Jawa selama periode normal, El Nino dan La Nina pada bulan Desember, Januari dan Februari menggunakan data curah hujan dari citra satelit MTSAT dengan menginterpretasi dari suhu puncak awan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola curah hujan yang terjadi menunjukkan pola yang berbeda dimana pada periode normal curah hujan yang tinggi tersebar pada ketinggian 100 ? 1000 m, pada periode El Nino curah hujan yang tinggi tersebar pada ketinggian 100 hingga diatas 1000 m dan pada periode La Nina curah hujan yang tinggi tersebar pada ketinggian 0 ? 500 m. Namun, pola curah hujan tersebut menunjukkan lebih terkonsentrasi di bagian utara Jawa terutama Jawa bagian tengah.
Remote sensing application in study of meteorology and climatology is very helpful, particularly in acquisition of rainfall information in an area, because of its wide coverage area. This research is about rainfall pattern in Java Island on the normal, El Nino and La Nina periods for Desember, January and February using rainfall data from MTSAT-1R satellite that interpreted from cloud top temperature. The result showed that rainfall patterns that happened had different pattern where on the period of normal the highest of rainfall can be found at elevation of 100 ?1000 m; on the periode of El Nino, the highest of rainfall can be found at elevation of 100 until > 1000 m; and on the period of La Nina, the highest of rainfall can be found at elevation of 0 ? 500 m. However, the rainfall patterns showed that the highest of rainfalls can be found in the northern of Java, especially in the northern of central Java.