UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Fundalmentalisme beragama dan identitas sosial pada wanita salafi yang bercadar

Yunita Kusumawardani; Sri Fatmawati Mashoedi, supervisor; Nurlyta Hafiyah, supervisor; Istiqomah Wibowo, examiner; Dini Rahma Bintari, examiner ([Publisher not identified] , 2010)

 Abstrak

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran fundamentalisme beragama dan identitas sosial wanita Salafi yang bercadar, serta ingin mengetahui hubungan antara fundamentalisme beragama dengan identitas sosial pada wanita Salafi yang bercadar. Fundamentalisme beragama di sini merujuk pada keyakinan mereka yang mendasar dalam menjalani agama Islam. Sedangkan identitas sosial yang dimaksud adalah identitas sosial mereka sebagai kelompok Salafi. Penelitian ini menggunakan studi kuantitatif dengan metode korelasional pada 50 partisipan dengan pendidikan minimal SMA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa wanita Salafi yang bercadar mayoritasnya memiliki fundamentalisme beragama yang tinggi dan identitas sosial yang cenderung moderate dan bervariasi dari rata-rata (agak rendah-agak tinggi) hingga tinggi, serta tidak ada hubungan yang signifikan antara fundamentalisme beragama dengan identitas sosial pada wanita Salafi yang bercadar. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa tinggi rendahnya fundamentalisme beragama tidak dapat dijelaskan dengan tinggi rendahnya identitas sosial mereka sebagai bagian dari kelompok Salafi. Dimungkinkan adanya faktor lain yang mempengaruhi kemunculan identitas sosial pada wanita Salafi yang bercadar.

ABSTRACT
This study aimed to describe of religious fundamentalism and social identity of Salafi women wearing veil and check the relationship between religious fundamentalism and social identity in Salafi women wearing veil. Veil is a fabric covering the face except the eyes. Religious fundamentalism refers to the fundamental beliefs in running the Islamic religion and social identity means their identity as a Salafi group. This study used a quantitative study with correlational design. Fifty Salafy women participated in this study. The results showed that majority of Salafi women wearing veil have high religious fundamentalism, and inclined moderate and have a variation from mean (slightly low-slightly high) to high social identity, and there was no significant relationship between religious fundamentalism with a social identity in Salafi women wearing veil. Thus, it can be concluded that the level of religious fundamentalism can not be explained by the level of their social identity as part of the Salafi group. Other possible factors may influence the emergence of social identity in Salafi women wearing veil.

 File Digital: 1

Shelf
 S3689-Yunita Kusumawardani.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Skripsi Membership
No. Panggil : S3689
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2010
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : xiii, 68 pages ; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S3689 14-19-132096516 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20285552
Cover