UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Gambaran harga diri remaja delimkuen penghuni lembaga pemasyarakatan dibandingkan remaja non delinkuen

Rika Febriaka; Siti Purwanti Brotowasisto, supervisor ([Publisher not identified] , 2004)

 Abstrak

ABSTRAK
Pada masa kini di Indonesia, masalah remaja yang berupa kenakalan remaja cukup memprihatinkan dan meresahkan masyarakat. Seperti perkelahian antar pelajar yang tak jarang menimbulkan korban jiwa, penyalahgunaan obat-obatan, pencurian, perampokan bahkan sampai perkosaan dan tindak pembunuhan (Sudarsono,1991). Perilaku remaja tersebut digolongkan sebagai delinkuensi. Delinkuensi adalah perilaku pelanggaran hukum yang dilakukan oleh remaja dibawah 18 tahun (Rice, 1999; Dusek, 1996). Menurut Rice (1999) delinkuensi disebabkan oleh berbagai faktor, yaitu faktor sosiologis, faktor psikologis, dan faktor biologis. Beberapa penelitian mengaitkan delinkuensi dengan harga diri. Fitts (1969); Toch (1969); Kaplan (1975); Johnson (1977); Kelley (1978); Steffenhagen dan Bum (1987); Davis (1993) menemukan bahwa perilaku delinkuen erat hubungannya dengan rendahnya harga diri (www.nase.com). Fenzel , Harter dan Marold dalam Santrock (1998) menemukan rendahnya harga diri berimplikasi terhadap depresi, bunuh diri, anorexia nervosa, delinkuensi dan masalah adjusment lainnya. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan metode kuantitatif, bertujuan untuk melihat gambaran harga diri remaja delinkuen penghuni LP dibandingkan dengan remaja non delinkuen. Subyek diambil berdasarkan metode nonprobability sampling dengan teknik accidental sampling. Subyek penelitian adalah remaja berusia 15- 21 tahun, berjumlah 94 subyek, terdiri dari 44 subyek remaja delinkuen penghuni LP Anak Pria dan Anak Wanita Tangerang serta 50 remaja non delinkuen yang merupakan siswa SMU 13 di Jakarta Utara. Alat Ukur yang digunakan adalah The Self Esteem Inventory (SEI) dari Coopersmith (1967) yang telah diadaptasikan. SEI terdiri dari 50 item yang mengukur penilaian individu terhadap dirinya sendiri dalam 4 aspek, yaitu: sosial, keluarga, akademis dan general self ditambah dengan 8 item lie score. Sebelum pengambilan data, kuesioner ini diuji terlebih dahulu reliabilitasnya. Uji alat dilakukan dengan bantuan program SPSS 10.1 for Windows. Diperoleh Alpha sebesar .8111. Dari penelitian ini didapatkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan dalam harga diri antara remaja delinkuen penghuni LP dengan remaja non delinkuen. Hasil penelitian yang tidak signifikan menunjukkan bahwa tingkat harga diri antara remaja delinkuen penghuni LP dan remaja non delinkuen tidak berbeda. Hal ini berarti harga diri tidak berhubungan dengan perilaku delinkuen remaja. Penelitian ini menggunakan metode pengambilan subyek nonprobability sampling, maka hasil penelitian hanya berlaku pada subyek penelitian saja, tidak dapat digeneralisir ke populasi. Hasil diatas tidak mendukung hasil-hasil penelitian sebelumnya mengenai keterkaitan antara harga diri dengan delinkuensi yang mengatakan bahwa perilaku delinkuen erat hubungannya dengan harga diri rendah. Sehubungan dengan hasil penelitian, saran yang dapat diajukan untuk perbaikan penelitian dengan tema serupa adalah hindari item-item yang social desirability. Penelitian terbadap remaja delinkuen penghuni LP disarankan untuk tidak dilakukan dengan pengambilan data secara klasikal, sebaiknya pengambilan data dilakukan individual, hal ini dimaksudkan untuk memastikan subyek mengerti cara pengerjaan alat ukur dan untuk memastikan subyek mengerjakannya dengan sungguhsungguh. Jumlah subyek penelitian sebaiknya diperbesar dan subyek diambil dengan metode probability sampling, agar hasil penelitian dapat digenaralisir ke populasi, walau mungkin sebagai konsekuensinya diperlukan waktu yang lebih banyak. Saran praktis sehubungan dengan penelitian ini adalah remaja delinkuen penghuni LP sebaiknya diberikan test-retest yang mengukur harga diri dan tes psikologi lainnya, hal ini dimaksudkan untuk mengetahui tingkat keberhasilan pembinaan yang dilakukan di LP. Sebaiknya di LP disediakan juga psikolog yang dapat membantu menyelesaikan masalah yang dihadapi remaja delinkuen penghuni LP.

 File Digital: 1

Shelf
 S3528-Rika Febrika.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Skripsi Membership
No. Panggil : S3528
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2004
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : xii, 79 pages ; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S3528 14-19-621225734 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20285834
Cover