Child-Rearing Practices Report (CRPR) merupakan suatu alat yang dikembangkan oleh Block (1981) untuk mengukur praktek pengasuhan yang dijalankan orang tua pada anak tertentu. Terdiri 91 item yang berisi nilai-nilai, sikap-sikap, dan tujuan-tujuan dari pengasuhan item-item ini dihasilkan dari observasi empirik interaksi ibu terhadap anaknya, Iaporan-laporan perilaku, dan literatur-Iiteratur sosialisasi.
Dalam penelitian pendahuluan terhadap CRPR, Kochanska, Kuchynski, dan Radke-Yarow (1982) telah mendapatkan dua bentuk pola pengasuhan pada CRPR, yaitu pola authoritative dan pola authoritarian. Berdasarkan hal tersebut maka dalam penelitian ini peneliti akan meneliti struktur faktor dari CRPR berdasarkan karakteristik pola pengasuhan pada orangtua pada budaya Indonesia, yaitu otoritatif, otoriter, dan permisif (Baumrind, 1967).
Penelitian ini menggunakan metode analisis faktor dengan rotasi varimaks untuk 3 kelompok faktor berdasarkan ketiga pola pengasuhan yang ada. CRPR yang telah diadaptasi dibuat dalam bentuk kuesioner dengan 6 alternatif jawaban skala Likert, yaitu untuk alternatif 1= sangat tidak sesuai dengan sikap dan cara saya, sampai alternatif 6= sangat sesuai dengan sikap dan cara saya.
Subyek yang digunakan adalah ibu untuk praktek pengasuhan pada anak usia sekolah (6-12 tahun). Dipilihnya subyek ibu karena, ibulah yang berada pada garis depan pengasuhan anak, dan banyak berhadapan dengan anak dalam kesehariannya. Sedangkan dipilihnya anak usia sekolah sebagai objek pengasuhan karena pada masa ini pengasuhan yang dijalankan orangtua sudah membentuk pola yang stabil dan intensif sebagai usaha untuk melatih kontrol dan disiplin pada anak usia sekoIah. Penarikan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik proportional purposive accidental sampling.
Jumlah subyek yang terjaring adalah 302 orang yang berasal dari berbagai tingkat sosial ekonomi dan pendidikan di daerah Jakarta Selatan. Diambil dari orang tua murid SDN 02 Ulujami , SDN O3 Cipulir, SDN O7 Petukangan, dan SDI Al-lzhar Pondok Labu Jakarta Selatan.
Hasil dari penelitian ini didapatkan dua bentuk pola pengasuhan yaitu jenis otoritatif (N=26) dan otoriter (N=14), dengan Cronbach Alpha masing-masing untuk pola asuh otoritatif 0,89, dan pola asuh otoriter O,79. Sedangkan pola permisif tidak tergambarkan. Hasil penelitian ini sejalan dengan hasil penelitian Kochanska, Kuchynski, dan Radke-Yarrow (1982) yang juga hanya menemukan dua bentuk pola pengasuhan pada CRPR, yaitu otoritatif dan otoriter.
Disarankan agar jumlah sampel diperbanyak, dan penelitian juga sebaiknya dilengkapi dengan observasi. Dengan didapatkannya dua bentuk pola pengasuhan dari CRPR maka disarankan untuk melakukan penelitian Iebih lanjut untuk melihat dampak pengasuhan ini pada anak usia sekolah, khususnya dalam beberapa aspek perkembangan, yaitu aspek mental, emosi, dan sosial.