ABSTRAKDenitrifikasi adalah proses penyisihan nitrat yaitu mengubah nitrat menjadi gas yang tidak
berbahaya bagi kesehatan (N2), sistem ini dilakukan karena pada pengolahan konvensial
tidak dapat diperoleh hasil yang memuaskan untuk memenuhi standard mutu air bersir
tentang kandungan nitrat, yang memberikan harga yang aman lunak kesehatan yaitu
sebesar I0 mg/1-N. Sebagai sarana untuk melakukan proses dmitrifikasi diambil reaktor
jenis Packed Tower, yaitu reaktor jenis fixed film, dimana pada reaktor ini alir mengalir
upflow mclalui media yang ditempatkan didalam reaktor.
Penelitian bertujuan untuk melihat apakah denitrifikasi dapat bekerja untuk air bersih
dengan menggunakan packed tower. Indikasi terjadinya denitrifikas dilihat dengan
memperhatikan prosentasi penyisihan nitrat. Penelitian ini dilakukan dengan simulasi air
tanah tercemar nitrat. Sumber air tanah diambil dari air tanah dilingkungan kampus FT UI.
Simulasi dimaksudkan untuk memperoleh air tanah yang tercemar nitrat dengan kadar
tertentu pada kondisi pH tertentu, dengan penambahan CaCO3; dan KNO3).
Reaktor Packed Tower yang digunakan dalam penelitian ini dibuat dari pipa pralon ukuran
6" dengan ketinggian 2.50 meter. Didalam reaktor ditempatkan media yang dimaksudkan
sebagai tempat melekatnya pertumbuhan mikroorganisme, media yang digunakan adalah
media plastik bioball dengan ketinggian 1.87 meter. Ketinggian air dalam reaktor 2.20
meter.
Dalam melaksanakan proses denitrifikasi air bersih diperlukan karbon dan nutrisi
tambahan. Sumber karbon yang digunakan dalam penelitian ini adalah acetic acid atau
asam asetat, dosis pembubuhan sebesamya 0.08 ml/mnt. Untuk untuk tambahan diberikan
phospor dalam bentuk asam phospat dengan dosis pembubuhan 12.56 mg/mnt.
Penelitian dilakukan pada kondisi pH antara 6-7.5, sedangkan kondisi temperatur air
influent antara 24 - 24.5°C. Debit air diambil 1 liter/mmit dengan detention time 40 menit.
Hidraulic loadihg sebesaf 65.6167 (liter/mnt)M2. Sedangkan beban nitrat yang diberikan
16.692 - 21.213 mg/liter.
Untuk melihat terjadinya proses denitrifikasi diamati parameter-parameter yang
mendukung yaitu nitrat, nitrit, temperatur, pH, DO,SS. Penelitian dilakukan di Laboratorium
Teknik Penyehatan dan Lingkungan, Jurusan Sipil FTUI dimulai pada awal September 1994
dan selesai pada bulan November 1994.
Pada pengamatan terhadap parameter-parameter didapat beberapa hasil yaitu berikut :
penyesihan nitrat sebesar 60 sampai 70%, terjadi kenaikan nitrit kenaikannya antara 32 - 109%.
Penurunan harga DO antara 26 - 77.358 %, konsentrasi SS turun antara 86.145 -
94.619 %. Nilai pH berkisar antara 6.5 - 8 dan nilai temperatur antara (24.5 - 27)°C.