Skripsi ini berjudul Perkembangan Diskotik Tanamur di Jakarta (1970-2005). Inti dari permasalahan yang dibahas dalam skripsi ini adalah muncul dan berkembangnya Diskotik Tanamur dan pengaruhnya terhadap hiburan malam dan diskotik lainnya. Dalam skripsi ini juga akan dibahas para pengunjung diskotik Tanamur, dan hal yang mempengaruhi meredupnya diskotik Tanamur.
Penulisan ini menggunakan metode sejarah yang terdiri dari empat tahapan, yaitu heuristic, kritik, intepretasi, dan historiografi. Sumber yang ditemukan, dan dijadikan sumber primer adalah koran se-zaman, artikel majalah musik dan gaya hidup dalam kurun waktu 1970-2005. Dalam skripsi ini juga diadakan metode wawancara dengan para pelaku sejarah yang pernah menjadi bagian dalam Diskotik Tanamur. Keterangan dari para pelaku sejarah ini berguna untuk memperkuat sumber-sumber yang telah didapat sebelumnya.
Diskotik Tanamur merupakan diskotik mandiri pertama yang ada di Jakarta yang berdiri pada tanggal 12 Desember 1970. Diskotik Tanamur menjadi tempat berkumpul para penikmat musik disko dari semua kalangan. Diskotik Tanamur berkembang, dan para pengusaha mulai tertarik untuk mendirikan diskotik lainnya. Setelah terjadi bom Bali I, pengunjung Diskotik Tanamur mengalami penurunan, dan tutup pada tahun 2005.
This thesis is titled Developments Tanamur Discotheque in Jakarta (1970-2005). The core of the problems discussed in this thesis is emerging and growing Tanamur Disco and its influence on other night clubs and discotheques. In this essay will also be discussed Tanamur Discotheque visitors, and things that affect faded of Tanamur Discotheque. This paper uses the historical method consists of four stages, namely heuristic, criticism, interpretation, and historiography. Sources are found, and is used as a primary source of contemporary newspapers, magazine articles and music lifestyle in the period 1970-2005. In this thesis also held interviews with the actors who had been a part of history in Tanamur Discotheque. A description of the perpetrators of this history is useful to strengthen the resources that have been obtained previously. Tanamur Discotheque is the first independent discotheques in Jakarta which was established on December 12, 1970. Tanamur Discotheque become a gathering place for disco music lovers from all walks of life. Discotheque Tanamur growing, and getting interested businessman to set up other discotheques. After making the first Bali bombing, visitors Tanamur Discotheque decline, and closed in 2005.