Penelitian mengenai cerita wayang Melayu yang berjudul Hikayat Pandawa Panca Kalima telah dilakukan dari bulan Agustus 1996 sampai bulan Agustus 1997. Tujuan penelitian ini adalah untuk membuktikan asumsi penulis bahwa "Adiparwa" dalam bahasa Jawa Kuna merupakan hipogram dari Hikayat Pandawa Panca Kalima. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui penerapan hipogram dalam Hikayat Pandawa Panca Kalima.
Penelitian dimulai dengan mentransliterasikan naskah Hikayat Pandawa Panca Kalima, lalu mengadakan perbandingan isi cerita antara teks Hikayat Pandawa Panca Kalima dan teks "Adiparwa" Jawa Kuna edisi Siman Widyatmanta. Selanjutnya, untuk mengetahui bagaimana penerapan hipogram dalam Hikayat Pandawa Panca Kalima, penulis menelaah hubungan antarteks dengan menggunakan teori intertekstualitas.
Hasilnya menunjukkan bahwa "Adiparwa" dalam bahasa Jawa Kuna memang benar merupakan hipogram dari Hikayat Pandawa Panca Kalima. Akan tetapi, ada indikasi penggunaan sumber-sumber lain sebagai hipogram naskah Hikayat Pandawa Panca Kalima. Indikasi itu terlihat dari hasil perbandingan dan telaah hubungan antarteks yang menunjukkan adanya beberapa cerita yang terdapat pada "Adiparwa" dalam bahasa Jawa Kuna.