Slender shear wall atau dinding geser tipe lansing merupakan dinding geser dengan aspek ratio tinggi terhadap panjang (hw/lw)≥ 2. Menurut SNI 03-2847-2002 dan ACI 318-08, pengurangan kapasitas gaya yang bekerja dibutuhkan dalam mendesain strukutr dinding geser ini. Dari penelitian ini, untuk dinding geser tipe lansing (slender), nilai faktor reduksi kekakuan yang paling berpengaruh adalah F22 dengan persentase kesalahan sebesar 8.18%. Untuk faktor reduksi kekakuan F11 dan F12 memiliki pengaruh yang kecil dengan persentase kesalahan 38.9% dan 32.94%. Penelitian ini dilanjutkan dengan menganalisa penggunaan flat slab pada struktur bangunan.
Slender shear wall is shear wall with height to length aspect ratio (hw / lw) ≥ 2. According to SNI 03-2847-2002 and ACI 318-08, the reduction of work force capacity is required in designing shear wall structure. From this study, for slender shear wall, the most influential stiffness reduction factor is F22 with a percentage error of 8.18%. Stiffness reduction factor F11 and F12 has little effect, with percentage error of 38.9% and 32.94%. This research was continued by analyzing the use of flat slab in structural building.