Tesis ini dilatarbelakangi oleh kondisi krisis keuangan di Amerika Serikat yang terjadi pada pertengahan tahun 2008 dan pengaruhnya terhadap perekonomian Indonesia pada umumnya dan kegiatan perdagangan internasional (ekspor dan impor) pada khususnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara krisis keuangan Amerika Serikat terhadap pasar modal Indonesia dan penerimaan negara yang berasal dari pajak perdagangan internasional serta memberikan rekomendasi kebijakan untuk pemerintah terkait dalam menjaga stabilitas pasar modal dan mempertahankan penerimaan negara yang berasal dari pajak perdagangan internasional. Berdasarkan hasil uji empirik dengan menggunakan metode SVAR, dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara krisis keuangan Amerika dengan pasar modal Indonesia dan pajak perdagangan internasional dalam periode 2007:01 - 2011:12. Rekomendasi kebijakan yang terkait dengan hasil uji empirik tersebut ditujukan penulis kepada Bapepam, Kementerian Perdagangan, dan Kementerian Perindustrian sebagai saran untuk pengambilan kebijakan di masa depan.
This thesis is motivated by the financial crisis in United States that occurred in mid-2008 and its impact to Indonesia's economy in general and International trade (export and import) in particular. The purpose of this research is to find out if there's a relation between U.S financial crisis on Indonesia?s capital market and national's income from international trade taxes and also to provide policy recommendations for the government related to maintaining the stability of capital market and national's income from international trade taxes. Based on the empirical test using the SVAR method, it can be conclude that there is a relation between U.S financial crisis on Indonesia's capital market and international trade taxes in the period 2007:01 - 2011:12. Policy recommendations related to the results of the empirical test are addressed to Bapepam, Ministry of Trade, and Ministry of Industry as suggestions for policy making in the future.