Laporan magang ini memaparkan kegiatan penulis dalam penerapan audit atas
penjualan periode Januari-Juni 2011 pada PT X yang dilakukan oleh KAP
Purwantono, Suherman & Surja (Ernst & Young). Laporan ini menyoroti proses
audit tengah tahun yang dilakukan karena adanya kebijakan perusahaan untuk
melakukan Corporate Action dengan mengeluarkan obligasi pada Desember
2011. Dalam dunia bisnis, penjualan dalam kegiatan operasi perusahaan
merupakan salah satu akun yang cukup penting, sehingga tidak jarang dalam
suatu audit tingkat materialitas ditentukan berdasarkan akun ini. Sesuai dengan
analisis atas audit siklus penjualan PT X, hasil temuan yang didapatkan adalah
tidak adanya pencatatan atas beberapa final invoice di dalam laporan keuangan,
sehingga hal tersebut menyebabkan adanya misstatement dalam akun penjualan.
Auditor melakukan penyesuaian atas hal tersebut sesuai dengan persetujuan PT X.
Dari hasil audit keseluruhan, disimpulkan bahwa auditor memberikan opini wajar
tanpa pengecualian atas laporan keuangan PT X.
AbstractThis report presents summary of the author?s activities when auditing the sales
cycle for the period from January to June 2011 of PT X conducted by KAP
Purwantono, Suherman & Surja (Ernst & Young). This report highlights the audit
process conducted mid-year because of company policy to carry out corporate
action by issuing bonds in December 2011. In business world, sales in operating
activities is one of the most important accounts that very often audit materiality
consideration is based on this account. In accordance with the analysis of the sales
cycle audit of PT X, the findings obtained is the absence of records of some of the
final invoice in the financial statements, therefore it causes misstatement in the
sales account. Auditors make adjustments for that in accordance with the
agreement of PT X. From the overall audit results, it was concluded that the
auditor gave an unqualified opinion for the financial statements of PT X.