UI - Skripsi Open :: Kembali

UI - Skripsi Open :: Kembali

Tingkat pengetahuan masyarakat kecamatan Bayah provinsi Banten mengenai gejala klinis malaria

Robby Pratomo Putra; Sungkar, Saleha, supervisor; Rianto Setiabudy, examiner (Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2011)

 Abstrak

Malaria masih menjadi masalah kesehatan utama di Indonesia, antara lain di Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan masyarakat Bayah tentang gejala klinis malaria setelah mendapatkan penyuluhan. Jenis penelitian adalah survei dengan metode cross-sectional. Pengambilan data dilakukan pada tanggal 16-18 Oktober 2009 dengan mewawancarai responden menggunakan kuesioner berisi pertanyaan mengenai gejala klinis malaria.
Hasilnya menunjukkan tidak ada responden yang memiliki tingkat pengetahuan baik mengenai gejala klinis malaria (0%), 5 orang dengan tingkat pengetahuan cukup (4,7%), dan 101 orang memiliki tingkat pengetahuan kurang (95,3%). Mayoritas karakteristik responden adalah : berusia 18-34 tahun yaitu 80 orang (75,5%), perempuan sebanyak 88 orang (83%), berpendidikan rendah sebanyak 96 orang (90,6%), tidak bekerja sebanyak 66 orang (62,3%), dan mendapatkan informasi mengenai malaria hanya dari 1 sumber yaitu sebanyak 84 orang (79,2%).
Hasil analisis menyebutkan bahwa tidak terdapat perbedaan bermakna (p > 0,05) antara tingkat pengetahuan dengan karakteristik responden (usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, pekerjaan, dan sumber informasi). Kesimpulannya adalah tingkat pengetahuan gejala klinis malaria masyarakat Bayah tergolong kurang dan tidak berhubungan dengan usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, pekerjaan, jumlah sumber informasi, dan sumber informasi yang paling berkesan.
Malaria is still a major health problem in Indonesia, for example in Bayah District, Lebak Resident, Banten Province. This research aims to determine knowledge level of people in Bayah regarding clinical manifestations on malaria after getting health promotion. The design of this research is cross-sectional method. Data was taken on October 16th-18th 2009 by interviewing respondents using questionnaire filled with questions about clinical manifestations on malaria.
The result shows that nobody has a good knowledge level about clinica manifestations on malaria (0%), 5 people with moderate knowledge level (4,7%), and 101 people with poor knowledge level (95,3%). The majority of respondents? characteristics are : 80 people are in the age of 18-34 years old (75,5%), 88 people are women (83%), 96 people have low education level (90,6%), 66 people are not working (62,3%), and 84 people gain information about malaria only from 1 source (79,2%).
Analytic result shows that there is no significant difference (p > 0,05) between knowledge level and respondent?s characteristics (age, sex, education level, profession, and source of information). As a conclusion, knowledge level regarding clinical manifestations on malaria of people in Bayah is poor and has no relation with age, sex, education level, profession, amount of source of information, and the most memorable source of information.

 File Digital: 1

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Skripsi Open
No. Panggil : S-Pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2011
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xii, 36 pages : 28 cm
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S-Pdf 14-17-109382663 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20313674
Cover