ABSTRAKPerkembangan tekonologi komunikasi telah membawa babak baru dalam
kehidupan manusia. Salah satu hasil perkembangan teknologi informasi dan
komunikasi yang mempunyai pengaruh signifikan dalam interaksi antar manusia
adalah game online, dalam hal ini adalah Massively Multiplayer Online Game
(MMOG). Seperti halnya dalam komunikasi antar budaya yang terjadi dalam
konteks bertatap muka, stereotipe sulit untuk dihindari. Penelitian dalam Tesis ini
bertujuan untuk mendeskripsikan stereotipe-stereotipe pemain Indonesia yang
muncul dalam dunia online game Battle of Immortals (BoI), dan juga bagaimana
para pemain dalam dunia tersebut mengakomodasi komunikasi yang terhambat
oleh stereotipe tersebut. Penelitian ini menggunakan berbagai konsep Identitas,
Stereotipe dan juga Communication Accomodation Theory. Metode penelitian ini
menggunakan metode kualitatif, dengan model studi kasus, serta dengan
menggunakan wawancara mendalam dan observasi sebagai teknik pengumpulan
data penelitian. Informan dalam penelitian ini adalah para pemain BoI yang
berasal dari Indonesia. Secara umum, penelitian ini menunjukkan bahwa dalam
dunia online game, saat para pemain tidak bertatap muka sekalipun, cukup banyak
stereotipe pemain Indonesia yang muncul dalam proses komunikasi antar pemain.
Berdasarkan hasil observasi dan wawancara dengan para informan, proses
komunikasi yang terjadi pun diakomodasi dengan berbagai cara sesuai konteks
komunikasi yang berlangsung.
Abstract Developments in communication technologies has brought a new chapter in
human life. One result of the development of information and communication
technologies which have significant effects in the interaction between people is an
online game, in this case is a Massively Multiplayer Online Game (MMOG). Just
as in intercultural communication that occurs in the context of face to face, it is
difficult to avoid stereotypes. Research in this thesis aims to describe the players
Indonesia stereotypes that emerged in the world of online gaming Battle of
Immortals (BoI), and also how the players in the world that is hampered by
communication to accommodate those stereotypes. This study uses the concepts
of Identity, Stereotyping and Communication Accommodation Theory. This
research method using qualitative methods, with a model case study, as well as
using in-depth interviews and observation as research data collection techniques.
Informants in this study are the players who come from Indonesia BoI. In general,
this study shows that in the world of online gaming, as the players do not face to
face though, quite a lot of players Indonesia stereotypes that emerged in the
process of communication between players. Based on observations and interviews
with the informants, the communication process that occurs even accommodated
in various ways according to the context of the ongoing communication.