ABSTRAKLignoselulosa merupakan sebuah komponen organik yang jumlahnya berlimpah dan
merupakan sumber utama dalam menghasilkan gula dari hasil fermentasi dengan adanya
peristiwa pendegradasian lignoselulosa oleh selulase. Pelepah kelapa sawit yang merupakan
salah satu tanaman mengandung lignoselulosa akan digunakan sebagai substrat dalam penelitian
ini. Pada penelitian ini, pelepah kelapa sawit akan didegradasi oleh Pleurotus ostreatus dan
diberikan perlakuan yang berbeda yakni menggunakan bervariasi komposisi serta sumber nutrisi
untuk pertumbuhan miseliumnya. Jenis nutrisi yang digunakan dalam penelitian ini adalah dedak
serta beras jagung. Hasil penelitian ini menunjukkan kandungan pelepah kelapa sawit awal
adalah lignin 60,56%, selulosa 16%, dan hemiselulosa 17,73%. Setelah diberikan perlakuan,
hasil pendegradasian terbaik adalah menggunakan dedak 0,6 gram dan CaCO3 0,4 gram yaitu
22,01% untuk kadar lignin dan 32,74% untuk kadar selulosa.
ABSTRACTLignocellulose is an abundant amount of organic components and the main source ofsugar produced from the fermentation by lignocellulose degradation by cellulase. Midrib of palmoil which is one of lignocellulosic-containing plant will be used as a substrate in this study. Inthis study, the midrib of palm oil will be degraded by Pleurotus ostreatus and given a differenttreatment that uses varying composition and source of nutrients for miselium growth. Types ofnutrients used in this study were rice bran and corn. The results of this study indicate the contentof the initial palm midrib is 60.56% lignin, 16% cellulose, and hemicellulose 17.73%. Aftergiving a treatment, the best degradation is using rice bran 0.6 grams and 0.4 grams of CaCO322.01% for lignin and 32.74% for cellulose.