ABSTRAKSkripsi ini membahas mengenai bentuk pengikatan Fidusia terhadap obyek
jaminan berupa pesawat udara dalam suatu perjanjian kredit perbankan yang
merupakan salah satu pilihan untuk melindungi kepentingan kreditur. Terhadap
pengikatan pesawat udara, ketentuan perundang-undangan positif menyatakan
dapat menjadi suatu obyek jaminan kredit dengan menggunakan Hipotik, namun
tidak terdapat ketentuan hukum pelaksana (lex specialis) lebih lanjut yang
mengatur prosedur pelaksanaannya, sehingga penggunaan Hipotik tidak dapat
dilakukan dengan sempurna dan perlindungan hukum atas kreditur menjadi
lemah. Skripsi ini mencoba menganalisa bentuk pengikatan pesawat udara secara
Fidusia dengan melakukan perbandingan terhadap bentuk pengikatan Hipotik.
Bentuk dari penelitian ini adalah yuridis normatif. Penelitian hukum normatif
pada hakikatnya merupakan kegiatan untuk mengadakan sistematisasi terhadap
bahan-bahan hukum tertulis. Tipe dari penelitian ini adalah penelitian deskriptif
dengan melakukan studi kepustakaan dan wawancara dengan narasumber
ABSTRACTThis thesis discusses the form of Fiduciary Transfer of Ownership as a bindingform for an aircraft object in a bank credit agreement as an option to cover thelegal interests of creditors. To bind an aircraft as collateral, the provisions of thelegislation states to use a Hypoteek guarantee, but there is no implementing law(lex specialis) that cover a further implementation procedures, so the use ofHypoteek can not be done completely and creditors legal protection will beuncomplete. This thesis tries to analyze the binding form of the Fiduciary Transferof Ownership of an aircraft with a comparison of the binding forms of Hypoteek.The research form is normative juridical. Normative legal research has been usedto make systematization on written law research. Type of research is descriptiveresearch by conducting literature study and interviews with informants andpractitioners.