Skripsi ini membahas variasi dan persebaran bahasa di Kabupaten Sumedang. Pengambilan
data dilakukan dengan menggunakan metode pupuan lapangan. Sementara itu, daftar tanyaan
yang digunakan adalah kosakata dasar Swadesh, kosakata bagian tubuh, dan kosakata ganti,
sapaan, dan acuan. Hasil penelitian ini ditampilkan dalam bentuk peta bahasa lambang.
Pengolahan selanjutnya dilakukan dengan membuat berkas isoglos dan penghitungan
dialektometri. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa di Kabupaten Sumedang terdapat dua
bahasa, yaitu bahasa Sunda dan bahasa Jawa. Bahasa Jawa dituturkan oleh sebagian besar
masyarakat di Kecamatan Surian.
AbstractThis paper discusses language variation and distribution in Sumedang District. Data is
collected using questionnaire. Meanwhile, the list of questions used are Swadesh basic
vocabulary, the vocabulary of body parts, and pronoun, greetings, and references. The result
of this study is shown in map form language of symbols. The further data processing is done
by creating isoglos and counting of dialectrometri. The result of this study indicates that in
Sumedang there are two languages, namely Sundanese and Javanese. Javanese is spoken by
most people in Surian.