Efek dari penggunaan endoser pada konsumen tergantung dari apa yang diinginkan pengguna endoser tersebut. Konsumen memiliki persepsi tersendiri terhadap endoser yang digunakan perusahaan dalam menyampaikan pesan perusahaan. Pada intinya endoser memberikan wawasan baru kepada konsumen tentang produk yang disampaikannya.
Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang bersifat deskriptif; yang diawali dengan proses pendefinisian terlebih dahulu mengenai sebuah subyek dan peneliti kemudian berupaya untuk menggambarkannya secara tepat. Penelitian deskriptif rnernberikan serangkaian garnbaran yang spesifik dan detail dari sebuah situasi dan keadaan sosial.
Pada iklan Pepsodent versi "SM*SH: 21 Hari Tari dan Sikat Gigi", persepsi khalayak yang merupakan siswa SMP Katolik Permata Bunda Depok timbul sebagai hasil evaluasi dan kecenderungan tindakan yang menguntungkan atau tidak menguntungkan dari SMASH sebagai bintang iklan tersebut.
The effect of endorser usage to the consumer depends on what the consumer need from endorser. They have their own perception about the endorser that the company choose in delivery their message. The point is endorser gives consumer a new information about the product. This research is descriptively quantitative research which began with definition process about the subject then describe it precisely. Descriptive research gives specific and detail information from social condition and situation. On Pepsodent commercial ad "SMASH: 21 days of dance and brushing teeth", public's perception from students of SMP Katolik Permata Bunda Depok came from evaluation results and how they decided to act that may be the advantages or disadvantages and long last from SMASH as the guest star from that commercial ad.