Penelitian ini mencoba memaparkan mengenai persepsi mahasiswa dan dosen tentang pendidikan etika profesi akuntansi. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk memberikan bukti empiris mengenai perbedaan persepsi tentang pendidikan etika profesi akuntansi antara mahasiswa dan dosen. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan kuesioner. Kuesioner disebarkan kepada 134 dosen dan mahasiswa akuntansi di tiga universitas di Jakarta. Pengujian dilakukan dengan menggunakan uji beda (Independent samples t-test). Hasil dari penelitian ini adalah terdapat perbedaan persepsi antara mahasiswa dan dosen, dosen menganggap pendidikan etika profesi akuntansi lebih penting dibandingkan mahasiswa.
This paper examines whether accounting stundents' perception on accounting ethics education are different from the perception of accounting lecturers. The purpose of this paper is to provide evidence about accounting students' and lecturers' perception on the importance of accounting ethics education. This study uses a survey instrument to elicit student and lecturer responses to various questions concerning accounting ethics education and analysed using Indepent-Samples T-Test. The results of this study conclude that there is a significant difference between students' and lecturers' perceptions about accounting ethics education, lecturers consider accounting ethics education more important than students.