Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh rotasi KAP mandatory dan voluntary terhadap kualitas audit dan juga pengaruh kepemilikan institusional dalam hubungan tersebut. Penelitian ini menggunakan sample sebanyak 222 perusahaan non keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada rentang waktu tahun 2009-2010. Dalam penelitian ini kualitas audit diukur dengan tingkat akrual diskresioner perusahaan yang dihitung dengan model Kasznik.
Penelitian ini berkontribusi dalam pengungkapan faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas audit. Rotasi KAP mandatory dan voluntary tidak terbukti mempunyai pengaruh terhadap kualitas audit. Kepemilikan Insitusional terbukti dapat meredam hubungan negatif antara rotasi KAP mandatory dengan kualitas audit.
Investor Institusional dapat mempengaruhi keputusan perusahaan untuk memilih auditor yang tepat dan berkualitas untuk mengatasi penurunan kualitas audit karena rotasi KAP secara mandatory. Sedangkan kepemilikan institusional tidak terbukti mempunyai pengaruh terhadap hubungan antara rotasi KAP voluntary dan kualitas audit.
This study aims to examine the effect of mandatory and voluntary audit firm rotation on audit quality and also the influence of institutional ownership in the relationship. This study uses sample of 222 non-financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange in the period of 2009-2010. In this research, audit quality is measured by the level of discretionary accruals that estimated by Kasznik model.This study contributes to the disclosure of the factors that affect audit quality. Mandatory and voluntary auditor change is not proven to have an impact on audit quality. Institutional ownership is proven to reduce the negative relationship between the mandatory audit firm rotation and audit quality.Institutional investors can influence the decision to choose the appropriate and high quality auditor to reduce the decline in audit quality due to the mandatory audit firm rotation. On the other hand, institutional ownership is not proven to have an impact of relationship between voluntary auditor change and audit quality.