UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Perlindungan hukum terhadap status isteri pertama dalam perkawinan poligami tanpa izin (analisis putusan Mahkamah Agung no. 2039.K/Pdt.G/1997/MA)

(Universitas Indonesia, 2007)

 Abstrak

Salah satu asas yang dianut dalam Peraturan Perkawinan
di Indonesia adalah asas monogami dimana seorang pria
hanya di perbolehkan beristrikan seorang wanita saja dan
begitu pula seorang wanita. Akan tetapi, terdapat
pengecualian atas asas tersebut atau lazimnya disebut
asas monogami terbuka dimana diperbolehkan bagi seorang
pria untuk beristeri lebih dari satu orang dengan
memenuhi persyaratan yang diatur dalam UU Perkawinan.
Sayangnya dalam penerapannya, persyaratan yang diatur
dalam UU Perkawinan sering di simpangi yang akibatnya
makin banyak praktek poligami yang tidak sehat seperti
pelaku poligami bebas membuat Kartu Tanda (KTP) Penduduk
baru yang menyatakan bahwa si pelaku poligami adalah
seorang lelaki lajang sehingga ia dapat berpoligami
tanpa melalui prosedur berpoligami yang ditentukan UU
Perkawinan. Oleh sebab itu timbul pertanyaan apakah
seseorang yang tidak berkualifikasi dapat melakukan
perkawinan poligami menurut Undang-Undang No. 1 Tahun
1974? dan apa akibat hukum bagi perkawinan poligami yang
dilakukan oleh orang yang tidak berkualifikasi tersebut?
Penelitian ini merupakan suatu penelitian kepustakaan
dengan data sekunder dan dalam penulisan ini penulis
menggunakan metode penelitian berupa metode penelitian
hukum normatif karena pada dasarnya penelitian ini
ditujukan untuk melakukan analisis terhadap putusan
Mahkamah Agung No. 2039.K/Pdt.G/1997/MA dengan bertumpu
pada UU Perkawinan. Dimana dalam putusan tersebut
dinyatakan bahwa perkawinan poligami yang dilakukan
tanpa memenuhi persyaratan yang disyaratkan undangundang
dapat mengakibatkan perkawinan tersebut dapat
dibatalkan dan dinyatakan sebagai perkawinan yang tidak
sah menurut hukum dan dengan ini dapat dilihat bahwa UU
Perkawinan melindungi status isteri pertama. Kemudian
mendorong adanya Perbaikan-perbaikan pengaturan
perundang-undangan yang memberikan perlindungan terhadap
perempuan dan mengadakan sosialisasi yang edukatif
kepada masyarakat agar problematika poligami dapat
diatasi dengan baik.

 File Digital: 1

Shelf
 S21440-Adiyla.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Skripsi Membership
No. Panggil : S21440
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: Universitas Indonesia, 2007
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan :
Tipe Konten :
Tipe Media :
Tipe Carrier :
Deskripsi Fisik : xi, 100 hlm.: ill.; 28 cm.+ lamp.
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S21440 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20322607
Cover