ABSTRAKXanthomonas oryzaepv. oryzae (Xoo) menyebabkan hawar daun bakteri (HDB) pada padi (Oryza sativaL.), yang
merupakan penyakit utama dan menjadi pembatas bagi produksi tanaman pokok di banyak negara di dunia. IsolasiXoo
dilakukan dari daun padi yang terserang hawar daun bakteri. Identifikasi X. oryzae pv. oryzae dilakukan berdasarkan
pada gejala yang ditimbulkannya, patogenisitas, karakter
morfologi, fisiologi, dan genetik biakan bakteri yang diisolasi
dari tanaman padi yang terinfeksi Xoo. Sebanyak 50 isolat yang diduga
Xoo telah berhasil diisolasi. Bakteri tersebut
bersifat aerobik, berbentuk batang, dan tergolong Gram negatif. Isolat-isolat tersebut diuji hipersensitivitasnya pada
tanaman tembakau dan patogenisitasnya pada padi. Kelima puluh isolat bakteri tersebut mampu menginduksi reaksi
hipersensitif pada tanaman tembakau dan menyebabkan gejala sakit pada tanaman padi dengan perkembangan gejala
yang berbeda. Hasil uji fisiologi, reaksi hipersensitivitas
dan patogenisitas, tiga isolat bakteri yang diduga kuat Xoo
yaitu STG21, STG42, dan STG46 menunjukkan bahwa bakteri tersebut tidak membentuk indol, tidak menghasilkan
pigmen flouresens, menghidrolisis kasein, memiliki aktivitas enzim katalase, tetapi tidak memiliki aktivitas enzim
oksidase. Hasil parsial sekuensing gen penyandi 16S rRNA dari STG21 dan STG42 menunjukkan homologi dengan X.
oryzae pv oryzae masing-masing sebesar 80% dan 82%,
sedangkan STG46 menunjukkan homologi dengan X.
campestris sebesar 84%. Mutagenesis dengan transposon Mini-Tn5 pada STG21 menghasilkan salah mutan (M5) yang
tidak dapat menginduksi reaksi hipersensitif pada tanaman tembakau dan berkurang patogenisitasnya pada padi.
Panjang gejala HDB pada padi yang ditimbulkan mutan M5 berkurang sebesar 80%.
AbstractX. oryzae pv. oryzae (Xoo) causes bacterial leaf blight (BLB) of rice (
Oryza sativa L.), a major disease that constrains production of the staple crop in many countries of the world. Identification of X.
oryzae pv. oryzae (Xoo) was conducted based on the disease symptoms, pathogenicity, morphological, physiological,
and genetic characteristics of bacterial cultures isolated from the in
fected plants. Fifty bacterial isolates predicted as Xoo
have been successfully isolated. They are aerobic, rod shaped, and Gram negative bacteria. The isolates were evaluated
for their hypersensitivity in tobacco and
pathogenicity in rice plant. Fifty isolates induced hypersensitive reaction in
tobacco and showed pathogenicity symptom in rice in different length. Based on physiological test, hypersensitivity and
pathogenicity reactions, three bacterial isolates strongly predicted as
Xoo, i.e. STG21, STG42, and STG46, were non
indole formation, non pigment fluorescent, hydrolyzed casein, catalase activity positive, but negative oxidase. Partial
sequencing of 16S rRNA genes of STG21 and STG42 showed 80% and 82% homology with X. oryzae, respectively,
while STG46 showed 84% homology withX. campestris. Mini-Tn5 transposon mutagenesis of STG21 generated one of
the mutants (M5) lossed it?s ability to induce hypersensitive reaction in tobacco plant and deficient in pathogenicity on
rice. The lesion length of rice leaf caused
by the mutant M5 decreased up to 80%.