ABSTRAKTelah dilakukan penelitian terhadap kestabilan beberapa sediaan tetes mata Kioramfenikol. Pada penelitian ini sediaan disimpan pada beberapa temperatur yaitu 4°C (temperatur dingin), 20°C (temperatur AC), 29°C (dianggap sama dengan temperatur kamar) dan pada beberapa temperatur yang dinaikkan yaitu 40°C, 50°C, 600C. Untuk mengetahui pengaruh EDTA terhadap adanya pengawet pada sediaan dengan dapar boraks-borat (pH ± 7) dan penambahan Fenilmerkuri nitrat/Timerosal sendiri atau dikombinasi dengan EDTA. Sebelum penetapan kadar dengan Spektrofotorneter pada \270 nm dengan pelarut metanol, sediaan di pisahkan dan hasil uraiannya dengan Kromatografi Lapisan Tipis. Kloroform, metanol, asam asetat (180:16:4) digunakan sebagal eluen dan sebagai adsorben digunakan Silika Gel F 254. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sediaan dengan pengawet tanpa EDTA dapat disimpan sebulan lebih lama dibandingkan dengan sediaan yang dikombinasi dengan EDTA
ABSTRACTIt had been done the study on stability of several Chlorarnphenicol eye drop products. On this study thepro ducts are placed in several temperatures, i.e, 4°C (cold temperature), 200 C(air conditioned temperture), 29°C (assumed as room temperature) and at three elevated tern- 0 0 peratures, i.e, 40 C, 50 C, 60 C. In order to know the influence of EDTA in the presence of the preservatives, the products used is made in the borax-borate buffer (pH 7) by . adding Phenylmercuri nitrate/Thimerosal either alone or in combination with EDTA. Before the assay by using Spectrophotornetry at 270 nm in methanol, the products are separated from its degradation by Thin Layer Chromatography. Chloroform, me thanol and acetic acid (180:16:4)is used as an eluent and as adsorbent is Silica Gel F 254. The result shown that products with the preservatives without EDTA can be stored a month longer than the other one with :the EDTA combination