UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Project financing strategy for Geothermal development project = Strategi pendanaan proyek untuk proyek pengembangan Geothermal / Muchammad

Muchammad; Sembel, Roy Hendra Michael, supervisor; Tengku Ezni Balqiah, co-promotor; Siregar, Sylvia Veronica Nalurita Purnama, examiner (Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013)

 Abstrak

ABSTRAK
Listrik mempunyai peranan yang penting dalam pembangunan suatu negara,
terutama dalam mendukung proses industrialisasi yang merupakan kekuatan
utama pendorong pembangunan. Untuk meningkatkan ketersediaan listrik di
Indonesia, pemerintah memiliki program yaitu pengembangan Power Plant Tahap
II. Program ini telah ditetapkan pada 8 Januari 2010 sesuai dengan Peraturan
Presiden No. 4 Tahun 2010 dan Peraturan Menteri ESDM No 2 Tahun 2010 jo
No. 15 Tahun 2010. Pada tahun 2019 ditargetkan dapat dikembangkan power
plant sebesar 9.992 MW termasuk pengembangan power plant geothermal.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa strategi pendanaan dari investasi
proyek pengembangan geothermal. Terdapat tiga scenario struktur pendanaan
yaitu : (I) 100% modal untuk seluruh biaya investasi; (II) Pinjaman untuk seluruh
biaya investasi downstream dan modal untuk seluruh biaya investasi upstream;
(III) Pinjaman untuk seluruh biaya investasi downstream dan modal untuk seluruh
biaya investasi upstream kecuali biaya sumur injeksi. Alat yang digunakan
menganalisis investasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Net Present
Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), Discounted Payback Period (DPP)
and Profitability Index (PI).
Penelitian ini menyimpulkan bahwa proyek pengembangan geothermal dengan
menggunakan skenario pendanaan II dan III adalah layak dan diterima untuk
dilaksanakan, tetapi jika menggunakan skenario pendanaan I proyek
pengembangan geothermal menjadi tidak layak.

ABSTRACT
Electricity has a very important role in national development, especially to
support industrialization process as force driver of development. To boost the
availability of electricity in Indonesia, government has program named power
plant development phase II. This program has been established on January 8,
2010, by President Regulation No. 4 year 2010 and Minister of Energy and
Mineral Resources Regulation No. 02 year 2010 jo No. 15 year 2010. Power plant
development is targeted to be developed 9.992 MW include geothermal power
plant development in 2019.
This study is aiming to analyze the financing strategy of investment in geothermal
development project. There are three scenarios of financing structure, which are
(I) 100% Equity for all investment/project cost; (II) Loan for all downstream
project cost and Equity for all upstream project cost; (III) Loan for all downstream
project cost; equity for upstream project cost except injection wells. The tools for
investment analysis used in this study are Net Present Value (NPV), Internal Rate
of Return (IRR), Discounted Payback Period (DPP) and Profitability Index (PI).
This study found that geothermal development project is feasible and accepted to
be executed for financing scenario II and III, but it will unfeasible if the project
run by financing scenario I.

 File Digital: 1

Shelf
 T34783-Muchammad.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tesis Membership
No. Panggil : T34783
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
Bahasa : eng
Sumber Pengatalogan : LibUI ita rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : xii, 92 pages ; illustration ; 30 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T34783 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20329849
Cover