ABSTRAKTujuan
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui peran tomografi komputer (CT Scan) tulang temporal
dalam mengevaluasi adanya kolesteatoma dan erosi tulang pada kasus-kasus OMSK tipe bahaya serta
mendapatkan informasi-informasi yang bermanfaat sehubungan dengan tindakan operasi yang akan
dilakukan.
Metode
Penelitian cross-sectional dengan data prospektif ini menganalisis temuan pemeriksaan tomografi
komputerpreoperatif pada 21 pasien OMSK tipe bahaya yang telah didiagnosis secara klinis dan
kemudian dinilai kesesuaiannya dengan temuan intraoperatifnya . Data diambil dari Mei 2012 sampai
Agustus 2012. Menggunakan tomografi komputer resolusi tinggi (HRCT), tanpa kontras dan potongan
yang digunakan aksial dan koronal. Rekonstruksi dilakukan pada irisan 0,6 mm dan 1 mm. Penilaian
preoperatif dan intraoperatif meliputi adanya temuan kolesteatoma, erosi pada skutum, osikel, tegmen
timpani, kanalis fasialis (pars timpani dan pars mastoid), dinding posterior kavum timpani serta sinus
sigmoid. Uji statistik untuk mengetahui kesesuaian antara temuan preoperatif dan temuan intraoperatif
menggunakan uji McNemar dan perhitungan nilai Kappa.
Hasil dan diskusi
Kolesteatoma merupakan kelainan yang paling banyak terdeteksi baik dengan irisan 0,6 mm maupun 1
mm, masing-masing didapatkan pada 19 dari 22 sampel telinga dan 18 dari 22 sampel. Urutan
kelainan berikutnya yang ditemukan adalah erosi skutum, osikel, dinding posterior kavum timpani,
kanalis fasialis, tegmen timpani dan sinus sigmoid. Uji kesesuaian seluruh pemeriksaan preoperatif
memakai tomografi komputer dengan irisan 0,6 mm maupun 1 mm dengan temuan intraoperatif
memiliki nilai Mc Nemar > 0,05 dan nilai kappa > 0,4. Menandakan adanya kesesuaian yang
signifikan antara temuan preoperatif dan intraoperatif.
Kesimpulan
Terdapat kesesuaian antara temuan erosi tulang dan kolesteatom pada tomografi komputer preoperatif
dengan temuan operasi otitis media supuratif kronik tipe bahaya. Tingkat kesesuaian antara temuan
pemeriksaan preoperatif baik dengan irisan 0,6 mm atau 1 mm dan temuan intraoperatif dinilai
tergolong dalam kategori yang cukup baik dan signifikan.
ABSTRACTObjectives
To determine the role of temporal bone CT scan in evaluation cholesteatom and bone
erosions in malignant CSOM patients and getting the important informations associated
to surgery planning.
Methods
It’s a cross-sectional study, data taken prospectively, analyzed preoperative CT scan
findings in 21 patients with malignant CSOM diagnosed clinically and planned for
surgery. Data was taken from Mei 2012 until Agust 2012. Using High Resolution
Computed Tomography (HRCT) without contrast with axial and coronal planes.
Reconstructed by 0,6 mm and 1 mm slices. Preoperatif CT scan and intraoperative
appraisal consist of cholesteatom, scutum erosions, ossicles, tegmen tympani, facialis
canal (tympani and mastoid segment), posterior wall of tympanic cavity and sigmoid
sinus findings. Statistical test for determining the suitability between preoperative and
intraoperative findings calculated with McNemar and Kappa test.
Results and Discussion
Cholesteatom is the most finding either with 0,6 mm or 1 mm slices, consecutive 19 0f 22
and 18 0f 22. The next sequence pathologic findings are scutum erosion, ossicles,
posterior wall of tympanic cavity, fascial canal, tegmen tympani and sigmoid sinus. All
suitability test preoperative and intraoperative findings had McNemar value test > 0.05
with the Kappa value test > 0.4. This results indicate the preoperative and intraoperative
findings are suitable and significant.
Conclusions
There is a significant suitability between preoperative CT scan and intraoperative
findings in malignant CSOM patients. The suitability level of preoperative CT scan using
0.6 mm or 1 mm slices classified in that category quite good and significantly.