Skripsi ini membahas persepsi pegawai terhadap pelaksanaan promosi jabatan di Sekretariat Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan data yang dihimpun melalui penyebaran kuesioner dan kepada beberapa pihak. Populasi penelitian ini sebanyak 256 orang dengan sampel penelitian sebanyak 72 orang. Data diolah menggunakan perhitungan SPSS (Statistical Product and Service Soution) 17.0. Sedangkan analisisnya menggunakan teknik distribusi frekuensi.
Hasil penelitian adalah persepsi pegawai terhadap pelaksanaan promosi jabatan di Sekretariat Kementerian Koperasi dan UKM (Periode Tahun: 2012) secara keseluruhan itu sudah positif. Hal ini terlihat dari dimensi promosi diukur berdasarkan teori yang dikemukakan oleh Alex S. Nitisemito. Di dalam teorinya, Alex S. Nitisemito mengatakan bahwa untuk mengukur dimensi promosi dilihat dari indikator pengalaman, tingkat pendidikan, loyalitas, kejujuran, tanggung jawab, kepandaian bergaul, prestasi kerja, inisiatif dan kreatif yang menjadi faktor pertimbangan dalam melaksanakan promosi jabatan.
Simpulan adalah secara keseluruhan mayoritas pegawai yang dijadikan responden memiliki persepsi positif terhadap pelaksanaan promosi jabatan dengan indikator-indikator; pengalaman; tingkat pendidikan; loyalitas; kejujuran; tanggung jawab; kepandaian bergaul; prestasi kerja; inisiatif dan kreatif meskipun terungkap pada sebagian kecil pegawai berpendapat negatif dan juga netral karena pada sebagian indikator dalam pelaksanaan tidak mengikuti aturan-aturan yang telah ditentukan, seperti adanya hubungan kedekatan dengan atasan dan bawahan yang bersangkutan pandai bergaul sehingga bawahan tersebut dapat dipromosikan dalam jabatan. Sedangkan sarannya adalah agar setiap pejabat struktural eselon seharusnya tidak pilih kasih dalam mempromosikan seorang pegawai, walaupun saudara atau teman dekat sekalipun untuk terhindarnya terjadinya kencemburuan sosial dan pilih kasih di antara pegawai lainnya.
This thesis discusses the perception of employees on the implementation of promotion in the Secretariat of the Ministry of Cooperatives and Small and Medium Enterprises Republic of Indonesia. This study used a quantitative approach and the data collected through questionnaires and to some parties. This study population of 256 people with as many as 72 people sample. The data is processed using calculations SPSS (Statistical Product and Service Soution) 17.0. While the frequency distribution analysis techniques. The results of the study is the perception of employees on the implementation of promotion in the Secretariat of the Ministry of Cooperatives and SMEs (Period Year: 2012) on the whole it has been positive. This is evident from the promotion dimension measured based on the theory proposed by Alex S. Nitisemito. In the theory, Alex S. Nitisemito said that to measure the dimensions of the visible promotion indicator of experience, level of education, loyalty, honesty, responsibility, intelligence socialize, work performance, and creative initiatives that factor into consideration in implementing the promotion. The inference is that the overall majority of the employees as respondents have a positive perception towards the implementation of a promotion with indicators; experience, levels of education; loyalty, honesty; responsibility; cleverness associate; work performance; initiative and creative though expressed in a minority of employees had negative and also neutral because in most indicators in the implementation does not follow the rules that have been defined, such as the close relationship with the boss and the subordinate jaunty so that it can be promoted in a subordinate position. While the suggestion is that every echelon structural officials should not be favoritism in promoting an employee, even though relatives or close friends to avoid the occurrence of social jealousy and favoritism among other employees.