ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk meninjau pengukuran kecukupan modal
perusahaan efek menggunakan metode Basel Accord. Sesuai dengan peraturan
Bapepam No V.D.5 tentang modal kerja bersih disesuikan (MKBD) dimana
aset lancar dikurangi liabilitas ditambah peringkat liabilitas dikurangi
penyesuaian risiko likuiditas, risiko pasar, risiko kredit, dan risiko kegiatan
usaha. Data yang digunakan berupa data laporan MKBD perusahaan efek sejak
1 Februari 2012 sampai dengan 30 April 2012. Dilakukan pemodelan modal
kerja bersih disesuaikan menggunakan pendekatan capital adequacy directive
atau yang lebih dikenal dengan Basel Accord. Pemodelan diterapkan pada
perusahaan efek nasional dan patungan yang memiliki aset tertinggi dan
terendah. Dari hasil pemodelan diperoleh modal kerja bersih disesuaikan lebih
rendah jika menggunakan metode Basel Accord dibandingkan dengan MKBD
yang sudah ada. Penyesuaian risiko pasar dinilai lebih rendah jika
menggunakan pendekatan capital adequacy directive, sedangkan pendekatan
kegiatan usaha lebih tinggi, dan tidak ada perbedaan terhadap penyesuaian
risiko lainnya.
AbstractThis study aims to review the financial intermediaries?s capital adequacy
measurement using the Basel Accord method. In accordance with Bapepam
regulations V.D.5 on adjusted net working capital (MKBD) where current
assets minus liabilities minus liabilities plus the rank adjustment of liquidity
risk, market risk, credit risk, and risk activities. The data used in the form of
securities companies report data MKBD since February 1, 2012 until 30 April
2012. Modeling conducted using the adjusted net working capital approach to
capital adequacy directive or better known as the Basel Accord. Modeling
applied to a national securities firms and joint ventures that have the highest and
lowest asset. Modeling results obtained from the adjusted net working capital
using Basel Accord is lower when compared with existing MKBD. Adjustment
of market risk lower if the capital adequacy directive approach, whereas the
higher operational risk , and no difference to other risk adjustment.