Artikel Jurnal :: Kembali

Artikel Jurnal :: Kembali

Breast cancer management: present scenario

([Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Department of Radiotherapy, Regional Institute of Medical Sciences, India], 2007)

 Abstrak

Penatalaksanaan kanker payudara mungkin merupakan suatu hal yang amat kontroversial dan telah mengalami perubahan luarbiasa dengan berjalannya waktu. MRI dengan kontras muncul sebagai alat diagnostik pencitraan yang paling efisien. Pendekatan yang mutakhir untuk biopsi kanker payudara yang tidak sesuai untuk pembedahan, ditujukan untuk mendapatkan sampel jaringan yang cukup untuk keperluan diagnostik namun meminimalkan penyebaran dan resiko komplikasi. Penanganan regional yang dilakukan Halstead secara ketat, walaupun berhasil mengendali lokal regional secara bermakna, namun tidak berhasil meningkatkan kesintasan (survival) jangka panjang. Dengan berjalannya waktu, orang telah memahami disposisi sistemik penyakit ini dan pentingnya menggabungkan terapi sistemik bahkan sejak tahap dini dan melengkapi teknik ablatif surgikal. Peranan terapi sistemik primer dalam manajemen kanker payudara dengan cepat muncul sebagai suatu pilihan yang vital. Pada pasien dengan ekspresi berlebih gen HER 2/neu, tambahan ?transtuzumab? pada pengobatan sistemik menghasilkan peningkatan yang jelas pada kesintasan secara keseluruhan.

Abstract
The management of breast cancer is perhaps the most controversial of all and has evolved a sea change over the years. Contrast enhanced MRI imaging is emerging as the most efficient imaging diagnostic tool. Newer approaches for the biopsy of inoperable breast cancer are aimed at obtaining diagnostically adequate tissue samples while minimizing invasiveness and the risk of complications. The regional vigour that Halsted followed rigorously, albeit, achieved significant locoregional control, could not lead to improved long-term survival. With the passage of time, people have understood the systemic nature of the disease and the paramount need to incorporate systemic treatment even in relatively earlier stages and curtain surgical ablative techniques. The role of primary systemic therapy in the management of breast cancer is fast emerging as a vital option. In HER 2/neu gene overexpressed patients, addition of trastuzumab to the systemic treatment is a distinct improvement in overall survival.

 Metadata

Jenis Koleksi : Artikel Jurnal
No. Panggil : pdf
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: [Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Department of Radiotherapy, Regional Institute of Medical Sciences, India], 2007
Sumber Pengatalogan :
ISSN :
Majalah/Jurnal : Medical Journal of Indonesia
Volume : Vol. 16, No. 1, Januari 2007: 55-59
Tipe Konten :
Tipe Media :
Tipe Carrier :
Akses Elektronik : http://mji.ui.ac.id/v2/?page=journal.detail2&id=177
Institusi Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Fakultas Kedokteran UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
pdf TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20333722
Cover