Situasi penya1ahgunaan narkoba yang semakin mengkhawatirkan menuntut upaya penanganan serius yang meHbatkan semua orang di lingkungannya masing-masing, seperti lingkungan pemerintah ingkungan swasta, lingkungan penddikan mapun Hngkuugan maeyarakat. Akan tetapi pola pikir dan ruang gerak masyarakat yang dapat memuncu1kan peranserta tersebut cenderung diabaikan, sehingga masyarakat tidak memUiki keberdayaan dan kemampuan untuk menangani masalah tersebut Oleh karena itu diperlukan suatu usaha yang dapat merubah pola pikir dan meningkatkan kemampuan masyarakat agar dapat menangani masalah P4GN secara mandiri melalui suatu proses pemberdayaan masyarakat.
Sehubungan dengan proses pemberdayaan masyarakat dalam meningkatkan kemampuan masyarakat tersebut, maka dilakukan penelitian ini yang bertujuan untuk mencari gambaran mengenai proses pemberdayaan masyarakat yang dilaksanakan oleh Direktorat Peran Serta Masyarakat BNN, mengetabui bagatmana proses pemberdayaan rnasyarakat yang telah dilakukan dapat meningkatkan kemampuan masyarakat dalam merumggulangi penyalahgunaan narkoba di lingkungan mereka.
Penelitian dilakukan selama 2 (dua) buJan pada bulan april- juni 2011 di berbagai institusi yang menjadi peserta d.ari kegiatan program pemberdayaan masyarakat yang dilaksanakan oleh BNN, serta di dalam lingkungan Direktorat Peran Serta Masyan1kat bnn, dengan menggunakan pendekatan kualitatif, dinmna data yang didapat adaiah basil dari wawancara dengan beberapa informan terpilih dan atom dianalisis dan dijabarkan secara deskriptif.
Kesimpulan yan didapat dari hasH penelitian ini adalah bahwa proses pemberdayaan masyarakat yang dilaksanakan oleh Direktorat Peran Serta Masyarakat BNN masih belum efektif. Hal ini dikarenakan kegiatan yang dilaksanakan masih berada dalam kegiatan pemberian informasi dan pengetahuan tentang narkoba. kegiatan yang dilaksanakan masih menghadapi beberapa kendala, seperti belum adanya Standard Operational Procedure (SOP) dalam perekrutan narasumber dan pelaksanaan kegiatan.
The situation of drug abuse which eetting worse requires serious effort which involving everyone in the neighborhond, as in government environment, private environment, educational environment and also community environment. Meanwhile the mindset and the space for people who may come up with such participation tends to be ignored. so that people do not have the empowerment and ability to handle such problems. Therefore we need something that can change the mindset and improve society's ability to handle P40N problems independently through a process of community empowerment. Due to these process of community empowerment in improving the ability of the community, then this research was conducted with aims to find a picture of the community empowerment process which undertaken by the Directorate of Community Participation BNN, knowing how the prflcess of community empowerment that has been done to improve the ability of communities to tackle drug abuse in their environment. The research was conducted for 2 (two) months In April - June 2011 in various institutions who participated in the activities of community empowerment programs implemented by BNN, and in the environment of Directorate of Community Participation BNN. using <: qualitative approach, where the data obtained is the results of interviews with several selected informants and will be analyzed and described descriptively. The conclusion from the results of this research is that process of community empowennent undertaken by the Directorate of Public Participation BNN is still not effective. This is because the activities carried out are still in the stage of providing information and knowledge about drugs. Activities undertaken also still face several obstacles, such as the lack of Standard Operating Procedure.