ABSTRAKPenelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui kepatuhan masyarakat menggunakan kelambu berinsektisida (LLIN?S), melalui pendekatan potong lintang (cross sectional) dengan menggunakan data sekunder hasil Survei Dasar Cakupan Penggunaan Kelambu Berinsektisida di Kabupaten Sikka Propinsi Nusa Tenggara Timur pada bulan Febuari 2009. Hasil penelitian didapatkan, kejadian malaria dalam 3 bulan terakhir mencapai 72,4%, persentase kepatuhan menggunakan kelambu sebesar 40% dan responden yang tidak patuh menggunakan kelambu berisiko mengalami malaria sebesar 6,16 kali (95% Cl: 2,l49 - l7,656) dibandingkan yang
patuh menggunakan kelambu setelah dikontrol oleh pendidikan, sikap dan interaksi
antara pendidikan dengan penggunaan kelambu. Disarankan agar pengelola program malaria Kementerian Kesehatan mengupayakan promosi kesehatan untuk meningkatkan kepatuhan masyarakat menggunakan kelambu, kerjasama lintas sektor dan mendorong pemerintah daerah meningkatkan alokasi anggaran untuk menjamin ketersediaan kelambu. Dinas Kesehatan perlu melakukan penyuluhan sebelum distribusi kelambu dan monitoring serta evaluasi penggunaan kelambu di masyarakat.
ABSTRACTThis study aimed to determine compliance to bed nets LLl`N?s relation to
malariaincidence. This study analized data of Baseline Survey bed nets with
insecticide in Sikka district of East Nusa Tenggara Province in February 2009. The
results of this study showed the incidence of malaria in the last three months was
72.4%, and the compliance to bednet use was 40%. Respondents who did not
comply of using bed net had risk 6,2 times than responden who comply of using bed
net after adjusted by education, attitude and interaction between education and the compliance to bed nets use. It is recommended to the malaria control program Ministry of Health, to do hcalth promotion to increase compliance to bed nets use.
collaborate to other sectors and encourage local govemments to increase budget allocations to ensure the availability of bed nets. Distriet Health Office needs to conduct education before distribute bed nets and do monitoring and evaluation ofthe compliance to bed nets use.