Penggunaan standar dan regulasi sebagai instrumen dari kebijakan perdagangan dalam tingkat unilateral, regional dan global tclah mcningkat. Sernakin ketatnya standar kcarnanan dan kesehatan produk makanan merupakan salah satu sumber yang menjadi pusat perhatian beberapa negara berkembang. Standar yang diberlakukan oleh negara pengimpor bisa menjadi hambatan untuk peningkatan ekspor mereka. Studi ini menganalisa bagaimana dampak standar dan regulasi yang diterapkan oleh negara pengimpor terhadap kineija ckspor Indonesia. Selain itu, studi ini juga menganalisa faktor lain yang secara signiiikan mempengaruhi nilai ekspor ikan dan produk ikan Indonesia. Hasil ekonometri dcngan menggunakan data panel menunjukkan bahwa kenailcan jumlah standar dan regulasi di negara pengimpor akan menurunkan nilai ekspor Indonesia. Hasil ekonometri juga menunjukkan bahwa PDB, populasi dan nilai tukar mempunyai pengaruh positif terhadap nilai ekspor produk ikan Indonesia, sementara tarif berpengamh negatif
There has been a rising use of standards and technical regulations as instruments of trade policy in unilateral, regional, and global trade contexts. The proliferation and increased stringency of food safety and health standards is a source of concern among many developing countries. These standards are perceived as a barrier to the continued success of their exports- This Study analyzes the impact of standard and technical regulation for fishery product which are imposed by the trading partner on Indonesia export performance. Moreover, this study analyzes the other factors which influence the lndonesia?s export ot' fishery product to the trading partner. Econometric result shows that the increasing number of standard and technical regulation in the importing countries was reducing thc Indonesia export performance. ln addition, the Indonesia export performance was positively influenced by the importing countries? GDP, population, exchange rate and negatively influenced by the tarifli.