ABSTRAKTujuan Penelitian:
Mengetahui pngaruh waktu tinggal terhadap kematian Calon Jemaah Haji Indonesia (CJHI) reguler periode Armina dan pasca Armina usia 40 tahun keatas pada tahun 1427 H.
Metode Penelitian:
Disain studi yang digunakan adalah desain studi analitik rancangan kohort retrospektif yaitu melakukan pengamatan obyek penelitian CJHI reguler usia 40 tahun keatas selama kurang lebih 68 hari mulai dari kedatanagan pertama kali (kloter pertama) di Arab Saudi (27 November 2006) hingga berakhirnya aktivitas jamaah haji pada tahun 1427 H (2 Februari 2007).
Hasil penelitian:
Walctu tinggal berpengaruh secara konsisten terhadap terjadinya kematian. Hasil uji rnenunjukkan konsistensi sesuai dengan Jose respons semakin singkat waktu
tinggalnya semakin tinggi risiko untuk mengalami kematian. Dengan demikian CJHl yang memiliki waktu tinggal yang singkat berisiko terkena kematian seiring dengan tingkat kesingkatan waktu tinggalnya. Artinya kelompok jemaah yang haji tiba di tanah paling akhir adalah kelompok yang berisiko mengalami kematian paling tinggi.
Mortality risk CJHI rcguler periode Armina dan pasca Armina usia 40 tahun ke atas pada tahun 1427 H sebesar 3.4%.