UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Gambaran tes wartegg (drawing completion test) pada perempuan lanjang di atas 30 tahun

(Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2002)

 Abstrak

Melajang, baik sebagai sebuah situasi atau suatu pilihan hidup membawa
pengaruh pada setiap individu baik laki-laki apalagi perempuan. Masyarakat dewasa ini masih meyakini bahwa perempuan akan memperoleh
kesempurnaannya jika ia menikah, berkeluarga dan mempunyai anak. sebagian besar masyarakat juga mengharapkan bahwa perempuan dewasa sudah seharusnya menikah dan memberikan batasan usia (jam sosial) bilamana percmpuan harus menikah. Oleh karena itu apabila ada perempuan yang belum menikah pada batas usia tersebut, masyarakat masih memiliki pandangan negatif terhadap perempuan
yang melajang. Turner & Helms (1994) menyatakan bahwn pandangan serta
tuntutan masyarakat mampu menurunkan konsep dan kepercayaan diri perempuan lajang. Bclum lagi pihak keluarga yang rnerupakan bagian dalam masyarakat turut memberikan tekanan-tekanan pada perempuan yang bersanglcutan. Oleh kéuéna itu
mau tidak mau, perempuan hams mampu menyesuaikan diri dengan keadaan dan tunlutan terscbut. Penyesuaian diri ini tentunya dipengaruhi Oleh kepribadian sang perernpuan karcna menyangkut bagaimana perempuan lnjang menjalankan fungsi dasarnya seperti emosi, kontrol dan diri serta fungsi intelektualnyan Semua fungsi ini tercalcup dalam aspek yang diukur oleh Tes Wartegg.
Cakupan diagnostik dari tes Wartegg adalah menggali fungsi- dasar
kepribadian scpcrti cmosi, imajinasi, dinamika, kontrol dan fungsi realitas yang dimiliki oleh individu (Kinget, 1964). Dasar dari tes ini adalah bahwa tiap
individu memiliki cara-cara yang berbeda di dalam mempersepsi dan bereaksi terhadap situasi yang tidak terstruktur dan cara-cara ini merupakan pembeda bagi masing-masing kepribadian (Kinget, 1964).
Tes Wartegg atau Drawing Completion Test merupakall suatu alat yang
digunakan untuk evaluasi kepribadian (personality assessment). Tes ini adalah tes proyektif yang merupakan kombinasi dad teknik completions dan expressions
karena telah memiliki stimu1us~stimulus yang perlu diselesaikan_ (dengan mengekspresikan suatu gambar (Lanyon & Goldstein, 1997; Nieizel & Bemstein,1987).
Sedangkan pengel-Lian Perempuan Lajang dalam penelitian ini adalah
perempuan yang tidak mcnikah saat ini dan yang tidak melakukan kohabitasi, (Stein dalam Levinson, 1995).
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan
metode kualitatif melalui studi pustaka dan penggunaan alat tes terstandar sebagai
alat yang utama (primer). Subyek dalam penelitian ini berjumlah (enam) perempuan lajang di atas 30 tahun. Tes Warlegg diadministrasikan secara individual, demikian juga dengan wawancara yang membcri koniinnasi interpretasi tes Wartegg. Tes Wartegg diinterpretasi sesuai dengan interpretasi
Kinget (1964) (S-D-R., content dan execution). I-Iasil tes dianalisis dengan menggunakan metode narrative presentation dan memaparkan hasil Wartcgg dari keenam subyek penelitian secara keseluruhan tes Wartegg para Subyek, baik stimulus drawing relation, content maupun execution cukup adekuat hal ini
menunjukkan bahwa secara umum enam subyek perempuan lajang memiliki
kemampuan untuk menyesuaikan diri yang cukup adekuat.
Berdasarkan interpretasi tes Wartegg, perempuan lajang dalam penelitian ini memiliki ciri kepribadian feminin (féminine personality make-up). Tiga dari enam orang merniliki fungsi emosional yang lebih menonjol dibandingkan dengan
fungsi rasional-kehendak. Dua orang dengan ihngsi rasional-kehendak yang menonjol dan satu orang cenderung seimbang antara kedua fungsi gersebut.
Seluruh subyek memiliki fungsi imajinasi yang dipcroleh dari bengalaman sensoris, realitas nyata serta fakta-falcta yang ada. Untuk fimgsi intelektual lima
orang memiliki fungsi intelektual yang praktis yang tertuju pada hal-hal konkret, obyektif, aplikatif dan cenderung matter of fact. Fungsi aktivitas oenderung
bervariasi antara tipe dinamis dan terkontrol yaitu tiga orang dengan fungsi aktivitas yang dinamis dan tiga orang fungsi akitivitas tipc terkontrol

 File Digital: 1

Shelf
 T-PDF Inere Gracesiana HP.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tesis Membership
No. Panggil : T-Pdf
Program Studi :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2002
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan :
Tipe Konten :
Tipe Media :
Tipe Carrier :
Deskripsi Fisik : xi, 149 hlm. ; 30 cm. + lamp.
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T-Pdf TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20342462
Cover