Tugas ini membahas tentang salah satu bentuk latihan relaksasi untuk
meredakan kecemasan yang dialami oleh para climber pemula pada saat akan
melakukan rappeling (turun tebing) di bukit Lahu pulau Lahu Lampung selatan,
ketinggian tebing :b 48 m dengan kemiringan antara 80° - 90° dan ada sebagian yang
"over hang".
Penelitian ini penting dilakukan karena: l. untuk menghindari terjadinya
cedera yang diakibatkan oleh rasa cemas yang tinggi, 2. menghindari trouble, 3.
meningkatkan percaya diri,dan 4. menambah gairah dikalangan pemuda .untuk
menekuni olahraga panjat tebing.
Banyak cara untuk dapat meredakan kecemasan Salah satunya adalah dengan
relaksasi. Latihan relaksasi yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah
Progresive muscle relaxation (lampiran 4). Adapun latihan dilaksanakan selama satu
minggu dengan dibimbing oleh fasilitator dari BIGES (klub petualangan dialam
bebas), program terlampir (hal.30).
Jumlah testi yang melakukan eksperimen adalah 20 orang putra mahasiswa UNILA
(Universitas Lampung), dan mereka adalah calon anggota petualangan dialam bebas
(BIGES) yang sedang mengikuti pendidjkan dasar.
Pengetesan dilaksanakan sebanyak tiga kali yaitu saat istirahat, saat
rnengalami kecemasan (0,5 meter saat akan turun tebing), dan setelah melakukan
relaksasi (hal.29), kemudian data diolah untuk mencari jawaban sesuai dengan
permasalahan yang penulis kemukakan (hal.25).
Dari data yang diperoleh setelah diolah dengan menggunakan rumus statistik
diperoleh bahwa ; denyut nadi saat istirahat rata-rata 72 kali per menit dan tekanan
darah 115/91,25 mengalami peningkatan saat testi mengalami cemas (0,5 meter
dibibir tebing) denyut nadi menjadi 134,5 per menit dan tekanan darah menjadi
134,75/105,5. Dengan t -hitung sebesar 26,15 dengan t - tabel 2,09 artinya bahwa
kecemasan berpengaruh terhadap meningkatnya denyut nadi dan tekanan darah.
Selanjutnya data yang ketiga adalah setelah melakukan relaksasi diperoleh
data sebagai berikut; denyut nadi rata-rata 83,5 dan tekanan darah 1l3,5/ 100, ini
mengalami penurunan yang signifikan yaitu t - hitung sebesar 22,08 dan t - tabel 2,09
artinya bahwa relaksasi yang diberikan dapat menurunkan denyut nadi dan tekanan
darah, dengan kata lain kecemasan dapat diredakan oleh latihan relaksasi. .
Hipotesa yang diajukan dalam penelitian ini dapat diterima atau dipertabankan
yaitu latihan relaksasi dengan metode Progressive muscle relaxation technique
berpengaruh terhadap meredanya ketegangan/anxiety, dibuiktikan dengan meredanya
denyut nadi dan tekanan darah.