Tesis ini membahas penyesuaian diri di perguruan tinggi pada mahasiswa dengan trait kepribadian neurozicism facet vulnerability. Tujuan penelitian ini untuk melihat bahwa dukungan sosial memberikan pengaruh terhadap penyesuaian diri di Perguruan Tinggi pada mahasiswa dengan tmit kepribadian neuroticism facet vulnerability. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif.
Penyesuaian diri merupakan usaha individu guna rnemenuhi kebutuhzm dan mengatasikonilik dad dalam maupun dari luar diri individu, sehingga menciptakan hubungan yang selaras antara individu dengan lingkungannya. Penelitian ini perlu dilalcukan guna membantu mahasiswa bam untuk sukses dalam melakukan penyesuaian diri di Perguruan Tinggi dan mencapai tujuan akademiknya kelak, khususnya bagi mahasiswa yang vulnerable.
Sampel penelitian ini adalah 92 mahasiswa yang mewakili tujuh Fakultas di Universitas Indonesia. Alat ukur penelitian yang digunakan adalah NEO PI-R dari Costa dan McCrae (1992), [SEL dad Cohen dan Hoberman (1983), dan SACQ dari Baker dan Siryk (1999) yang dimodiiikasi oleh peneliti. Analisis statislik untuk mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat adalah dcngan menggllnakan analisis regresi, T~tcst, dan ANCOVA.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dukungan sosial memberikan pengaruh yang berrnakna terhadap penyesuaian did di perguruan tinggi pada mahasiswa dengan trait kepribadian rzeuroticisnz _Racer vulnerability. Adanya pengaruh dulcungan sosial tcrhadap penyesuaian diri menunjukkan bahwa dengan meningkatnya dulcungan sosial maka dapat pula meningkatkan penycsuaian diri mahasiswa rncnjadi lebih baik.
This thesis discusses adjustment in universities for students with the personality trait of neuroticism facet vulnerability. The purpose of this study is to prove that social Supports influence adjustment in universities for students with the personality trait of neuroticism facet vulnerability. This is a quantitative study. Adjustment is an effort made by an individual to fulfil his/her needs and resolve conflicts stemming from inside and/or outside the relevant individual, so as to create a harmonious relation between the individual and his/'her environment. This study is intended to help new students to succeed in adjusting themselves to the life in universities and achieve hisfher academic objectives, particularly for vulnerable students. 92 students from seven faculties in the University of Indonesia were the respondents or samples in this study. T his study uses several measuring instruments namely NEO PI-R from Costa and MeCrae (1992), ISEL from Cohen and Hoberman (1983), and SACQ from Baker and Sirylc (1999) as modified by the researcher. The influence of independent variables to dependent variables is identified using the statistic analysis, namely regression analysis, T-test and ANCOVA. This study indicates that social supports give significant influence to adjustment in universities for students with the personality trait of neuroticism facet vulnerability. Influence of social supports to adjustment indicates that increased social supports may improve students’ adjustment.