Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pemberian ASI, stimulasi psikososial, karakteristik anak, karakteristik keluarga, berat lahir dan status gizi (TB/U) dengan kemampuan kognitif anak prasekolah di Depok tahun 2013. Desain penelitian yang digunakan adalah cross-sectional dengan subjek anak usia 5 - 6 tahun pada TK terpilih yang telah mengadakan tes kognitif Weschler Preschool and Primary Scale of Intelligence (WPPSI). Penelitian dilakukan pada bulan April - Mei 2013. Rata-rata nilai IQ sampel sebesar 104,1 poin.
Hasil uji statistik menunjukkan hubungan yang bermakna antara durasi pemberian ASI dengan kemampuan kognitif (p = 0,030), dengan rata-rata nilai IQ 104,84 poin pada subjek dengan durasi ASI ≥ 12 bulan dan 102,26 poin pada subjek dengan durasi ASI < 12 bulan. Stimulasi psikososial juga berhubungan secara bermakna dengan kemampuan kognitif (p = 0,002). Rata-rata nilai IQ subjek dengan stimulasi psikososial yang baik sebesar 105,59 poin dan pada subjek dengan stimulasi psikososial yang kurang sebesar 102,30 poin. Hubungan yang bermakna juga terdapat pada urutan kelahiran dan kemampuan kognitif (p = 0,046).
Anak pertama dan kedua memiliki rata-rata nilai IQ sebesar 104,71 poin, sedangkan anak ketiga atau lebih sebesar 102,00 poin. Tidak terdapat hubungan yang bermakna pada pemberian ASI eksklusif, jenis kelamin, pendidikan ibu, pekerjaan ibu, pendapatan keluarga, berat lahir dan status gizi (TB/U). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa semakin lama pemberian ASI dan semakin baik stimulasi psikososial yang diterima anak, semakin baik kemampuan kognitif pada anak tersebut.
The purpose of this study to determine the relationship of breastfeeding, psychosocial stimulation, child characteristics, family characteristics, birth weight and nutritional status (HAZ) with the cognitive abilities of preschool children in Depok, 2013. The study design is cross-sectional with the subject children aged 5- 6 years in some selected kindergarten which have held cognitive tests Weschler Preschool and Primary Scale of Intelligence (WPPSI). The research was conducted in April-May 2013. The average IQ score of 104.1 points on the sample.Statistical test results showed a significant association between duration of breastfeeding with cognitive ability (p = 0,030), with an average IQ score 104.84 points in subjects with breastfeeding duration ≥ 12 months and 102.26 points in subjects with breastfeeding duration <12 months. Psychosocial stimulation also significantly associated with cognitive ability (p = 0,002). The average IQ scores of subjects with good psychosocial stimulation of 105,59 points and in subjects with less psychosocial stimulation of 102,30 points. Significant association was also found in the birth order and cognitive abilities (p = 0,046).The first and second children had an average IQ score of 104.71 points, while the third child or more by 102.00 points. There was no significant association on exclusive breastfeeding, sex, maternal education, maternal occupation, family income, birth weight and nutritional status (HAZ). Results of this study showed that the longer breastfeeding and the better received psychosocial stimulation of children, the better the child's cognitive abilities.