Berdasarkan fenomena yang ada, remaja minum hanya ketika mereka merasa haus, kurangnya pengetahuan akan pemenuhan kebutuhan cairan tubuh remaja bisa mengalami kekurangan cairan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan siswa remaja SMA Pelita Depok terhadap kebutuhan cairan tubuh dengan menggunakan desain deskriptif sederhana. Instrumen yang digunakan yaitu kuisioner dan tabel cairan 24 jam dengan menggunakan analisis univariat. Pengambilan sampel pada 82 siswa SMA Pelita Depok menggunakan Total sampling. Berdasarkan hasil penelitian meunjukkan 59,8% responden memiliki tingkat pengetahuan yang tinggi terkait cairan tubuh. Mayoritas responden memiliki pengetahuan tinggi, hal tersebut bisa memberikan acuan untuk memberikan pelayanan kesehatan.
The fenomen shows most adolescent drink just when they feel thirsty. Less knowledge about daily needs liquids of the body will effect to less their water it self. This analysis aim to know describtion of knowledge level Adolescent senior high school of Pelita Depok about daily needs water of the body with simple describtion. We use questionnaire datas water table 24 hours as the instrument with univariat analysis, this sample use to 82 students of Pelita Depok senior high schoool sampling. and from the result, it shows 59,8% of respondents have enough knowledge about daily needs liquid of human body, most of them know already about that, and the result means, they can give service and transfer knowledge to others.