Penyakit jantung dan pembuluh darah merupakan masalah global yang semakin meningkat dari tahun ke tahun. Promosi kesehatan di tempat kerja mulai menitikberatkan pada pencegahan dan pengendalian penyakit ini dengan mengendalikan faktor risiko antara lain peningkatan kadar kolesterol dan indeks massa tubuh. Suatu perusahaan pembangkit tenaga listrik telah melakukan program pengendalian dan pencegahan terhadap penyakit jantung dan pembuluh darah selama satu tahun terakhir namun evaluasi formatif untuk pengembangan program ini yang komprehensif mulai dari perencanaan hingga evaluasi belum dilakukan.Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan studi kasus dengan cara wawancara mendalam semi struktur, telaah dokumen dan observasi terhadap non partisipan dan lingkungan kerja. Tujuh orang informan dalam penelitian ini dipilih dengan sampel purposif karena dirasakan cukup oleh peneliti. Tujuh orang tersebut adalah general manager, dokter, penyedia catering dan empat pekerja operator. Analisis data dibuat dengan mereduksi data dan menyajikan laporan dalam bentuk pendekatan sistem yang terdiri dari input, proses, keluaran, dan hasil serta ekspektasi dan saran dari pihak yang terlibat untuk meningkatkan program. Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapatnya kebijakan tertulis tentang program pencegahan dan pengendalian penyakit jantung dan pembuluh darah, pengembangan metode pendekatan harus ditingkatkan dengan cara penggunaan media massa dan perlunya record keeping dalam setiap edukasi kesehatan, menu makanan yang disediakan cukup gizi namun kurang dari faktor estetik, utilisasi faktor pendukung masih sangat kurang. Terdapat penurunan hipertrigliserida, peningkatan hiperkolesterolemia dan peningkatan overweight dan obesitas 2 serta penurunan obesitas 1. Program pencegahan dan pengendalian penyakit jantung dan pembuluh darah diperusahaan pembangkit listrik ditemukan adanya kekurangan pada input dan proses.
Cardiovascular disease is a global health problem with increasing prevalence. A power plant in Jakarta has established program for prevention and control of risk factor for cardiovascular disease in a year but the formatives evaluation has not been conducted. This is a qualitative study with case study. Data were collected by in depth interview, document findings and observation of non participant. Seven informan in this study was choosen by purposive sampling, which consist of general manager, doctor, catering provider, and operators. Data anaysis was made by data reduction and the report presented with systematic approach consist of input, process, output, outcome, expectation and suggestion from the informant. The result of this study shows that there were no written program policy, enhancement of approach on health education by using mass media and the need of record keeping on every agenda of health education, despite of the minimal estetic of the food presented, it has fulfilled nutritional requirements,and utilization of supporting factor still minimal. The outcome of study were increase of cholesterol and body weight. Prevention and control program in this power plant company has been found to have limitation in input and process.