Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara aspek kecerdasan emosional dan kepuasan kerja terhadap kinerja personil penyidik pada Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya. Aspek kecerdasan emosional sebagai variabel bebas yang pertama terdiri dari indikator kesadaran diri, pengaturan diri, motivasi, empati dan ketrampilan sosial. Sedangkan untuk aspek kepuasan kerja sebagai variabel bebas kedua terdiri dari indikator pekerjaan yang menantang, reward yang sesuai, kondisi kerja yang mendukung dan dukungan rekan kerja.
Penelitian ini dilakukan terhadap 74 responden yang menjadi sampel dari populasi 230 personil penyidik pada Dit Reskrimsus Polda Metro Jaya. Pemilihan sampel dilakukan dengan tehnik simple random sampling. Sedangkan untuk penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pengumpulan data melalui tehnik survey menggunakan kuesioner tertutup. Tehnik analisa data menggunakan analisis regresi dan regresi ganda. Hasil analisis regresi digunakan mengetahui hubungan antara masing-masing variabel bebas dan variabel terikat, sedangkan analisis regresi ganda untuk mengetahui hubungan secara bersama-sama antara variabel-variabel bebas terhadap variabel terikat.
Dari hasil penelitian diketahui bahwa (1) terdapat hubungan yang signifikan dan positif antara aspek kecerdasan emosional dan kinerja personil penyidik pada Dit Reskrimsus Polda Metro Jaya, (2) terdapat hubungan yang signifikan dan positif antara aspek kepuasan kerja dan kinerja personil penyidik pada Dit Reskrimsus Polda Metro Jaya, (3) terdapat hubungan yang sigifikan dan positif antara aspek kecerdasan emosional dan kepuasan kerja secara bersama-sama terhadap kinerja personil penyidik pada Dit Reskrimsus Polda Metro Jaya.
This research aims to determine the relationship between aspects of emotional intelligence and job satisfaction on the performance of the investigators personnel in the Directorate of Specials Criminal Investigation at Jakarta Police. Aspects of emotional intelligence as the first independent variable consisted of indicators of selfawareness, self-regulation, motivation, empathy and social skills. As for the aspect of job satisfaction as a second independent variable consisted of indicators is challenging work, rewards are appropriate, supportive working conditions and support colleagues.This research was conducted on a sample of 74 respondents from the population of 230 investigator personnel in the Directorate of Specials Criminal Investigation at Jakarta Police. The sample selection is done by simple random sampling technique. Whereas for this study using quantitative methods of data collection through a survey technique using the enclosed questionnaire. Techniques of data analysis using regression and multiple regression analysis. Regression analysis is used to know the relationship between each independent variable and the dependent variable, while multiple regression analysis to determine the relationship jointly between the independent variables on the dependent variable.The survey results revealed that (1) there is a significant and positive relationship between emotional intelligence and performance aspects of the investigators personnel in the Directorate of Specials Criminal Investigation at Jakarta Police, (2) there is a significant and positive relationship between job satisfaction and performance aspects of the investigators personnel in the Directorate of Specials Criminal Investigation at Jakarta Police., (3) there is a positive relationship between aspects sigifikan and emotional intelligence and job satisfaction together on performance of the investigators personnel in the Directorate of Specials Criminal Investigation at Jakarta Police.