UI - Disertasi Membership :: Kembali

UI - Disertasi Membership :: Kembali

Resource sharing menggunakan combined order allocation berbasis algoritma mean greedy pada sistem wireless SC- fdma = Resource sharing using combined order allocation based on mean greedy algorithm for sc fdma wireless system

Arfianto Fahmi; Dadang Gunawan, promotor; Muhamad Asvial, co-promotor; Harry Sudibyo S., examiner; Djamhari Sirat, examiner; Arman Djohan Diponegoro, examiner; Gunawan Wibisono, examiner; Muhammad Suryanegara, examiner; Adit Kurniawan, examiner ([Publisher not identified] , 2013)

 Abstrak

[ABSTRAK
Pertumbuhan jumlah pengguna layanan broadband mobile cellular berbasis internet
protocol (IP) telah mendorong peningkatan kebutuhan laju data untuk mengakses berbagai
macam jenis layanan telekomunikasi. Disisi lain, jaringan akses wireless sebagai
infrastruktur terdepan dalam memberikan berbagai layanan mempunyai keterbatasan
dalam hal penggunaan sumberdaya radio. Diperlukan suatu metoda resource sharing
dengan menerapkan skema pengalokasian sumberdaya agar penggunaan sumberdaya tetap
efisien dan mempunyai quality of service yang tetap terjaga serta mempunyai
kompleksitas rendah. Third Generation Partnership Project Long Term Evolution (3GPPLTE)
telah diperkenalkan sebagai standar Next Generation Network (NGN) pada sistem
seluler generasi keempat. 3GPP-LTE telah mengadopsi sistem Single Carrier Frequency
Division Multiple Access (SC-FDMA) sebagai standar teknologi akses jamak pada arah
uplink untuk mengakomodasi berbagai macam layanan broadband berbasis internet
protocol.
Pada sistem wireless SC-FDMA, kondisi lingkungan dan mobilitas semua user
membuat kondisi propagasi setiap user pada semua subcarrier berubah dari waktu ke
waktu. Diperlukan skema pengalokasian sumberdaya radio berkompleksitas rendah yang
mampu beradaptasi terhadap perubahan kondisi tersebut. Diperlukan pula skema yang
mampu menggunakan sumberdaya menjadi lebih efisien dibanding generasi sebelumnya.
Pertimbangan dalam pencapaian performansi dan kompleksitas waktu komputasi menjadi
area terbuka yang dapat dikembangkan dan dieksplorasi lebih lanjut untuk mendapatkan
skema pengalokasian sumberdaya baru.
Disertasi ini menjawab isu tersebut dengan mengembangkan skema baru
pengalokasian sumberdaya combined-order allocation berbasis algoritma mean greedy. Skema tersebut dibangun berdasarkan solusi dari persoalan optimasi pengalokasian.
Persoalan pengalokasian dimodelkan sebagai persoalan linear programming dengan
obyektif optimasi adalah quality of service dengan constraint optimasi berupa persyaratan
alokasi. Skema baru dibangun dari algoritma berbasis mean greedy karena mempunyai
pertimbangan praktis untuk diimplementasikan.
Dengan menggunakan pendekatan asimtotik, skema baru yang dikembangkan
mempunyai kompleksitas waktu komputasi yang sama dengan skema mean greedy
konvensional. Kemudian berdasarkan hasil pengujian menggunakan metoda montecarlo,
skema yang dikembangkan mampu memberikan perbaikan performansi pada skenario dan
persyaratan tertentu sehingga dapat dipertimbangkan untuk diimplementasikan pada
kondisi nyata.

ABSTRACT
The data rate requirements of telecommunication services has increased due to the
growth of the number of broadband mobile celluler internet protocol-based services
subscriber. Meanwhile, there are the restrictions on the use of radio resource on the radio
access network deployment. Therefore, the resource sharing method using the certain
resource allocation scheme is required to keep the efficient use of spectral efficiency and
the quality of service as well as
This research addressed those issues by developing the novel resource allocation
scheme as a solution of the allocation problem which is modeled using the linear
programming optimization. The objective of optimization is a quality of service with a lot
low complexity. Third Generation Partnership Project
Long Term Evolution (3GPP-LTE) has been introduced as a standard of the Next
Generation Network (NGN) on the fourth generation cellular systems. Single Carrier
Frequency Division Multiple Access (SC-FDMA) system has been adopted by 3GPP-LTE
as a uplink access technology to accomodate a wide range of broadband internet protocolbased
services.
In wireless SC-FDMA system, the instantaneous channel conditions of all users
always differ from each other, both in time and frequency domains. Therefore, the
intelligent radio resource allocation which can adapts to the change of the propagation
condition is required to meet its phenomenon. The SC-FDMA technology is designed to
be able to more efficiently utilize all the available subcarriers compared to previous
generations as well as has a low time complexity by using the intelligent resource
allocation scheme. By considering the achieved performance and the time complexity
become an attractive area and can be explored further for exploring the new resource allocation scheme. This research addressed those issues by developing the novel resource allocation
scheme as a solution of the allocation problem which is modeled using the linear
programming optimization. The objective of optimization is a quality of service with a lot of allocation requirements as constraints. The proposed scheme is built based on the mean
greedy algorithm due to the practical implementation and it is called as combined-order
allocation.
The proposed combined-order allocation has the same time complexity with those of
the conventional mean greedy scheme due to the asymtotic method approach. Those
scheme also provides the performance improvement on the specific scenarios and the
certain requirements regarding to performance evaluation based on the montecarlo
method. Accordingly, it can be considered to be implemented in real condition. ;;Pertumbuhan jumlah pengguna layanan broadband mobile cellular berbasis internet
protocol (IP) telah mendorong peningkatan kebutuhan laju data untuk mengakses berbagai
macam jenis layanan telekomunikasi. Disisi lain, jaringan akses wireless sebagai
infrastruktur terdepan dalam memberikan berbagai layanan mempunyai keterbatasan
dalam hal penggunaan sumberdaya radio. Diperlukan suatu metoda resource sharing
dengan menerapkan skema pengalokasian sumberdaya agar penggunaan sumberdaya tetap
efisien dan mempunyai quality of service yang tetap terjaga serta mempunyai
kompleksitas rendah. Third Generation Partnership Project Long Term Evolution (3GPPLTE)
telah diperkenalkan sebagai standar Next Generation Network (NGN) pada sistem
seluler generasi keempat. 3GPP-LTE telah mengadopsi sistem Single Carrier Frequency
Division Multiple Access (SC-FDMA) sebagai standar teknologi akses jamak pada arah
uplink untuk mengakomodasi berbagai macam layanan broadband berbasis internet
protocol.
Pada sistem wireless SC-FDMA, kondisi lingkungan dan mobilitas semua user
membuat kondisi propagasi setiap user pada semua subcarrier berubah dari waktu ke
waktu. Diperlukan skema pengalokasian sumberdaya radio berkompleksitas rendah yang
mampu beradaptasi terhadap perubahan kondisi tersebut. Diperlukan pula skema yang
mampu menggunakan sumberdaya menjadi lebih efisien dibanding generasi sebelumnya.
Pertimbangan dalam pencapaian performansi dan kompleksitas waktu komputasi menjadi
area terbuka yang dapat dikembangkan dan dieksplorasi lebih lanjut untuk mendapatkan
skema pengalokasian sumberdaya baru.
Disertasi ini menjawab isu tersebut dengan mengembangkan skema baru
pengalokasian sumberdaya combined-order allocation berbasis algoritma mean greedy. Skema tersebut dibangun berdasarkan solusi dari persoalan optimasi pengalokasian.
Persoalan pengalokasian dimodelkan sebagai persoalan linear programming dengan
obyektif optimasi adalah quality of service dengan constraint optimasi berupa persyaratan
alokasi. Skema baru dibangun dari algoritma berbasis mean greedy karena mempunyai
pertimbangan praktis untuk diimplementasikan.
Dengan menggunakan pendekatan asimtotik, skema baru yang dikembangkan
mempunyai kompleksitas waktu komputasi yang sama dengan skema mean greedy
konvensional. Kemudian berdasarkan hasil pengujian menggunakan metoda montecarlo,
skema yang dikembangkan mampu memberikan perbaikan performansi pada skenario dan
persyaratan tertentu sehingga dapat dipertimbangkan untuk diimplementasikan pada
kondisi nyata., Pertumbuhan jumlah pengguna layanan broadband mobile cellular berbasis internet
protocol (IP) telah mendorong peningkatan kebutuhan laju data untuk mengakses berbagai
macam jenis layanan telekomunikasi. Disisi lain, jaringan akses wireless sebagai
infrastruktur terdepan dalam memberikan berbagai layanan mempunyai keterbatasan
dalam hal penggunaan sumberdaya radio. Diperlukan suatu metoda resource sharing
dengan menerapkan skema pengalokasian sumberdaya agar penggunaan sumberdaya tetap
efisien dan mempunyai quality of service yang tetap terjaga serta mempunyai
kompleksitas rendah. Third Generation Partnership Project Long Term Evolution (3GPPLTE)
telah diperkenalkan sebagai standar Next Generation Network (NGN) pada sistem
seluler generasi keempat. 3GPP-LTE telah mengadopsi sistem Single Carrier Frequency
Division Multiple Access (SC-FDMA) sebagai standar teknologi akses jamak pada arah
uplink untuk mengakomodasi berbagai macam layanan broadband berbasis internet
protocol.
Pada sistem wireless SC-FDMA, kondisi lingkungan dan mobilitas semua user
membuat kondisi propagasi setiap user pada semua subcarrier berubah dari waktu ke
waktu. Diperlukan skema pengalokasian sumberdaya radio berkompleksitas rendah yang
mampu beradaptasi terhadap perubahan kondisi tersebut. Diperlukan pula skema yang
mampu menggunakan sumberdaya menjadi lebih efisien dibanding generasi sebelumnya.
Pertimbangan dalam pencapaian performansi dan kompleksitas waktu komputasi menjadi
area terbuka yang dapat dikembangkan dan dieksplorasi lebih lanjut untuk mendapatkan
skema pengalokasian sumberdaya baru.
Disertasi ini menjawab isu tersebut dengan mengembangkan skema baru
pengalokasian sumberdaya combined-order allocation berbasis algoritma mean greedy. Skema tersebut dibangun berdasarkan solusi dari persoalan optimasi pengalokasian.
Persoalan pengalokasian dimodelkan sebagai persoalan linear programming dengan
obyektif optimasi adalah quality of service dengan constraint optimasi berupa persyaratan
alokasi. Skema baru dibangun dari algoritma berbasis mean greedy karena mempunyai
pertimbangan praktis untuk diimplementasikan.
Dengan menggunakan pendekatan asimtotik, skema baru yang dikembangkan
mempunyai kompleksitas waktu komputasi yang sama dengan skema mean greedy
konvensional. Kemudian berdasarkan hasil pengujian menggunakan metoda montecarlo,
skema yang dikembangkan mampu memberikan perbaikan performansi pada skenario dan
persyaratan tertentu sehingga dapat dipertimbangkan untuk diimplementasikan pada
kondisi nyata.]

 File Digital: 1

Shelf
 D1457-Arfianto Fahmi.pdf :: Unduh

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Disertasi Membership
No. Panggil : D1457
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2013
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : xx, 157 pages : illustration ; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
D1457 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20364571
Cover