Latar Belakang: Ekstrak biji anggur (GSE) mengandung 74-78% proantosianidin yang berfungsi sebagai pengikat silang kolagen.
Tujuan: menganalisis kemampuan GSE sebagai larutan irigasi saluran akar dalam membersihkan smear layer pada daerah sepertiga apeks.
Metode: lima puluh gigi dibagi menjadi lima kelompok. Kelompok 1 meggunakan aquades, kelompok 2 menggunakan GSE 3.25%, kelompok 3 menggunakan GSE 6.5%, kelompok 4 menggunakan GSE 13% dan kelompok 5 menggunakan EDTA 17%. Kemudian dilakukan pemeriksaan tingkat kebersihan sepertiga apeks menggunakan SEM dan diberi skor. Analisis data menggunakan uji kolmogorov-smirnov.
Hasil: Skor 0 terbanyak pada GSE 13% (40%), skor 1 terbanyak pada GSE 6.5% (70%) dan skor 2 terbanyak pada aquades (80%).
Kesimpulan: Larutan ekstrak biji anggur mempunyai potensi dapat membersihkan smear layer pada daerah sepertiga apeks dinding saluran akar.
Background: Grape seed extract (GSE) consisting of 74-78% proanthocyanidin, is a cross linking agent. Purpose: investigate the ability of GSE in removing smear layer on apical third of root canal wall. Materials and Method: fifty five extracted incisors were divided into 5 groups. Grup 1 used aquadest, group 2 used 3.25% GSE, group 3 used 6.5% GSE, group 4 used 13% GSE and group 5 used 17% EDTA. The cleanliness of smear layer were evaluated by SEM and scored. The data were analyzed using kolmogorov-smirnov test. Results: Score 0 maximum in group GSE 13% (40%), score 1 maximum in group GSE 6.5% (70%) and score 2 maximum in group aquadest (80%). Conclusion: Grape seed extract solution has a potential to remove smear layer on apical third of root canal wall.