ABSTRAKLatar belakang
Tingginya angka komplikasi morbiditas pasien-pasien yang menjalani prosedur mandibulektomi pada pasien-pasien dengan tumor mandi.bula telah banyak dilaporkan di jurnal-jurnal internasional. Komplikasi tersebut menyebabkan interfensi bedah, bertambahnya lama rawat dan disabilitas. Komplikasi tersebut meliputi infeksi, ekspose plate, rembesan luka, hematorna yang luas, operasi, nyeri, hilangnya sensorik daerah tersebut, jaringan parut yang buruk.
Metode
Pengambilan sampel dilakukan dengan menelusuri data rekam medik pasien yang menjalani operasi mandibulektomi di divisi bedah onkologi tahun 2011. Didapat 10 pasien dengan tumor mandibulla yang menjalani mandibulektomi dan rekontruksi dengan bone graft.
Hasil
Dari 10 pasien yang karni dapat, 4 pasien pria dan sisanya wanita. (6 pasien). Satu pasien dengan tumor ganas. Empat pasien menjalani prosedur hemi-mandibulektomi dan sisanya menjalani operasi sub-total mandibulektomi (6 pasien). Sehubungan dengan komplikasi pada tempat resipien diantarnya empat pasien mengalami infeksi pasca operasi, dari empat pasien tersebut tiga pasien didapat adanya fistel dan exposed plate dan satu pasien menajalani pengangkatan plate. Dua pasien mengeluhkan. gangguan gerak mulut dan keloid. Tidak ditemukan komplikasi tempat donor diantaranya tidak adanya keluhan dalam berjalan, nyeri pasca operasi maupun keloid. Lama pemakaian naso-gastric tube sebagai sarana intake antara 5 sampai 60 hari dengan rerata 31 hari.
Kesimpulan
Prosedur mandibulektomi khususnya pada tumor mandibular membutuhkan perhatian yang sangat serius dan perencanaan yang matang, hal tersebut berhubungan dengan tingginya morbiditas.;