[Makalah ini menganalisis hubungan antara budaya praktis, produk, dan perspektif remaja yang memiliki telepon genggam BlackBerry dan Samsung. Pada era modern ini, telepon genggam pintar telah menjadi kebutuhan pokok bagi sebagian orang, termasuk remaja. Hal ini dapat berhubungan dengan kebiasaan remaja yang mendorong mereka untuk sangat bergantung kepada telepon genggam pintar. Dengan mewawancarai 21 mahasiswa Universitas Indonesia, penulis menemukan apakah budaya praktis yang ada di remaja, bagaimana BlackBerry dan Samsung (produk) merepresentasikan budaya tersebut, dan perspektif apa yang dibawa. Makalah ini mengambil kesimpulan bahwa remaja membutuhkan BlackBerry dan Samsung karena kedua telepon genggam pintar ini menawarkan aplikasi canggih, khususnya sosial media dan fitur chatting yang merepresentasikan kebutuhan remaja akan berkomunikasi dalam cara yang instan dan cepat., This paper examines the interrelation between cultural practices, products, and perspectives of teenagers owning both BlackBerry and Samsung. In this modern era, smartphones seems to become the primary needs for people, especially teenagers. This must have the connection between teenagers’ culture which lets them to be very addicted to smartphones. By interviewing 21 students from Universitas Indonesia and analyzing the development of smartphone via BlackBerry and Samsung, I found out what are the cultural practices of teenagers in Indonesia, how BlackBerry and Samsung (products) reflect the practices, and what perspectives they bring. This paper concludes that teenagers need both BlackBerry and Samsung because they both offer sophisticated applications especially social media and chatting features which reflect the teenagers’ needs to communicate with people in an instant and easy way.]