ABSTRAKPenelitian ini berfokus pada gambaran penerimaan diri pada penyandang tuna
netra yang berusia dewasa muda dimana secara lebih lanjut ingin melihat
mengenai dinamika seorang penyandang tuna netra dalam melalui tahapan
penerimaan diri, karakteristik penerimaan diri yang dimiliki oleh seorang
penyandang tuna netra serta faktor yang mempengaruhi penerimaan diri pada
seorang penyandang tuna netra. Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif
dengan desain deskriptif. Subyek dalam penelitian ini terdiri dari 3 orang laki-laki penyandang tuna netra
yang berada dalam rentang usia dewasa muda. Pengumpulan data dilakukan
dengan wawancara mendalam, sedangkan analisis dilakukan dengan mereduksi
data dan transformasi data mentah yang muncul dari catatan tertulis maupun
rekaman di lapangan serta penarikan kesimpulan dari data mentah. Dari analisis terhadap hasil wawancara, disimpulkan bahwa : 1) Dua orang
subyek sudah berhasil mencapai tahap syukur, sedangkan satu orang subyek
masih berada dalam tahap tawar menawar (bargaining) 2) Dua orang subyek
memiliki karakteristik yang menunjang penerimaan diri dan kecacatannya,
sedangkan satu orang subyek belum memiliki karakteristik yang menunjang
penerimaan dirinya. 3) Dua orang subyek memiliki faktor-faktor yang menunjang
penerimaan diri, sedangkan satu orang subyek tidak memiliki faktor yang
menunjang penerimaan diri. Penelitian selanjutnya disarankan untuk lebih
memperhatikan formulasi pertanyaan agar lebih mudah dipahami oleh subyek,
terutama untuk pertanyaan yang bersifat konseptual. Selain itu, disarankan pula
untuk membedakan antara penyandang tuna netra sejak lahir dengan penyandang
tuna netra dalam peijalanan hidupnya.