ABSTRAKKeberadaan unit bimbingan keija dalam struktur lembaga
pemasyarakatan memegang peranan yang cukup signifikan dalam membina
narapidana menjadi manusia seutuhnya yang sadar dan ingin hidup secara
berdampingan dalam tatanan hidup masyarakat yang beradab. Peningkatan kreativitas petugas bimbingan keija lembaga
pemasyarakatan merupakan wahana yang cukup menjanjikan dalam
meningkatkan produktivitas dan budaya keija serta pembinaan narapidana
secara berdaya guna dan berhasil guna ditengah keterbatasan institusi
memenuhi tuntutan anggaran operasional dan tingkat kesejahteraan yang
memadai. Kreativitas merupakan kemampuan mengidentifikasi banyak
kemungkinan solusi pada persoalan tertentu. Kreativitas bukanlah ciri
kepribadian tetapi keterampilan atau proses yang menghasilkan produk yang
kreatif. Setiap orang memiliki potensi kreatif dan dapat dipelajari serta
dikembangkan melalui suatu pelatihan yang bersifat apiiude dan nonapitude. Penulis mengajukan program ini sebagai alternatif penyelesaian
masalah dalam mengembangkan kemampuan menciptakan program pembinaan
narapidana yang berkualitas dan efektif melalui pelatihan peningkatan
kreativitas petugas bimbingan kerja lembaga pemasyarakatan.