Naskah yang diberi judul suluk warni-warni ini, berisi berbagai macam teks, sebagai berikut: 1. Sifat Allah (hlm.2 – 7); 2. Sifat Nabi (hlm.7 – 16); 3. Angsaring Salat (16 – 23); 4. Angsaring takbir (23 – 26); 5. Kitab Asya (26 – 36); 6. Kitab Larummut (36 – 71); 7. Kitab Bayan Nukat (41 – 47); 8. Kitab Sribunbun (47 – 54); 9. Kitab Nutpah (54 – 91); 10. Percakapan tentang ngelmu antara Ki Manurit dengan Ki LUl Wahdat (91 – 94); 11. Teks tanpa judul, berisi keinginan Iblis laknat pada Nabi Muhammad agar dapat mengganggu umatnya (94 – 120); 12. Teks tanpa judul, menceritakan tentang hukum Islam (102 – 105); 13. Teks tanpa judul, menceritakan saat-saat Nabi Muhammad menjelang meninggal dunia (106 – 124).
Naskah ini memiliki keistimewaan, yaitu ragam hias rubrikasi dalam pergantian pupuhnya, missal ragam hias yang menyerupai kupu-kupu (hlm.7, 14), dan yang menyerupai gajah (hlm.23, 26). Tidak ditemukan keterangan tentang penyalinan. Melihat jenis kertas yang digunakan, diduga naskah ini disalin sekitar akhir abad ke-19.
Keterangan di luar teks menyebutkan bahwa naskah ini diperoleh Pigeaud di Surakarta pada 2 Juni 1930. Pada hlm.i, Pigeaud mencatat judul-judul teks yang terdapat di dalam naskah ini, seperti yang disebutkan di atas. Teks naskah ini telah dibuatkan ringkasannya oleh Mandrasastra pada bulan Oktober 1930.